Warga Berebut "THR" dari Jokowi
Warga berdesak desakan di lobi Balaikota Solo saat antri fitrah dari Jokowi. |
Uangnya nanti mau buat beli mainan.
Ribuan warga Solo berebut bersalaman dengan Wali Kota Solo Joko Widodo, atau yang populer dipanggil Jokowi, seusai pelaksanaan shalat Idul Fitri di Balaikota Solo, Minggu (19/8/2012).
Selain bersalaman, warga juga mengantre untuk mendapat pembagian uang Rp 10.000 per orang dari orang nomor satu di Solo itu. Sayangnya, acara pembagian itu berubah ricuh karena mereka tidak sabar mengantre.
Selain bersalaman, warga juga mengantre untuk mendapat pembagian uang Rp 10.000 per orang dari orang nomor satu di Solo itu. Sayangnya, acara pembagian itu berubah ricuh karena mereka tidak sabar mengantre.
Akibatnya, banyak perempuan dan anak-anak terimpit. Suasana semakin ricuh saat anak-anak yang terimpit pun menangis, begitu juga dengan para ibu yang terjatuh karena didorong dari belakang. Seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tampak mengevakuasi seorang perempuan yang pingsan. Melihat situasi tidak terkendali, petugas Satpol PP menyuruh warga untuk berbaris dengan tertib.
Sementara itu, Adit, salah satu anak yang ikut mengantre, mengatakan, dirinya sempat tidak bisa bernapas karena terjepit saat mengantre. Adit mengaku uang dari Jokowi akan digunakan untuk beli mainan. "Sempat tak bisa napas. Sesak, karena dari belakang mendorong terus. Uangnya nanti mau buat beli mainan," katanya.
Editor: Yudi Dwi Ardian
Sumber: Kompas