Bertarung dalam ajang Shell Eco-marathon di Sepang, Malaysia

Tim Fakultas Teknik Universtas Indonesia meluncurkan prototipe mobil listrik yang diklaim sebagai mobil bertenaga listrik pertama buatan anak bangsa. Keris V.4, nama mobil itu akan diikutsertakan dalam ajang Shell Eco-marrahon (SEM) Asia 2012 di Sepang, Malaysia, Juni mendatang.

Mobil yang menjadi satu dari tiga jagoan tim SEM UI - selain Kalabia Evo-2 dan Keris V.3 - dibekali dengan baterai nikel cadmium sebagai sumber tenaga dan bisa menempuh jarak hingga 40 kilo meter setelah diisi penuh. Mobil roda tiga itu bisa melaju dengan 30 kilo meter perjam.

"Kendaraan ini masih dalam tahap laboratorium dan rencananya akan rampung pada 2014," kata Danardono A.S, salah satu pembimbing tim pencipta mobil listrik UI, di Depok, Jawa Barat, Senin.

Menurut Danardono Keris V.4 masih mengalami kekurangan pada baterai yang menurutnya masih terlalu berat, pengisian daya yang terlalu lama (8 jam), dan daya jelajahnya yang terbatas.

Rencananya mobil itu akan dipasangi baterai lithium dan bisa menempuh jarak 1 km hanya dengan menghabiskan 350 kwh.

Selain Keris V.4, UI juga menciptakan Kalabia Evo-2, konsep mobil urban berbahan bakar bensin yang menggunakan machine injection dengan engine control unit. Sementara Keris V.3 diharapkan bisa menjadi kendaraan ultra irit dengan target bisa menempuh jarak 1000km hanya dengan satu liter bensin.

Ajang Shell Eco-Marathon sendiri bertujuan untuk memacu mahasiswa berinovasi demi mobilitas berkelanjutan dan efisiensi bahan bakar di masa depan. Dalam ajang itu Indonesia akan mengirim 18 tim dari berbagai universitas di Tanah Air.