Instagram tidak lagi ekslusif

Langkah Instagram untuk meluaskan jangkauannya ke Android, membuat banyak pengguna ponsel berbasis sistem operasi buatan Google itu gembira. Tetapi tidak bagi pengguna iPhone yang merasa tidak lagi ekslusif.

Tetapi langkah Facebook mengakusisi Instagram tampaknya membuat lebih banyak orang lagi yang kecewa. Aplikasi khusus foto itu kini tidak ekslusif sama sekali.

Buktinya menurut pantauan Crimson Hexagon, dari 200.000 tweet tentang akusisi itu, hanya 12 persen yang tunjukan kegembiraanya. Sekitar 18 persen terkejut dan 35 persen menunjukan kekecewaannya.

Jadi tidak heran jika banyak yang kemudian memutuskan menghapus akun Instagram mereka. Dan jika Anda adalah salah satu dari kelompok "sakit hati' itu, berikut adalah cara-cara untuk keluar dari Instagram, tanpa harus membuang foto-foto hasil kreasi Anda di dalamnya:

Pertama Instaport: dalam dua langkah, layanan ini bisa mengunduh semua isi library Anda dalam sebuah file zip.

Kedua, Copygram: fitur ini tadinya berfungsi untuk menyediakan layanan antarmuka web untuk Instagram. Tetapi juga bisa digunakan untuk mengunduh foto-foto dan isi library Anda.

Ketiga, Instagrid: layanan ini memang tidak bisa digunakan untuk mengunduh isi library Anda, tetapi bisa memberi Anda akses untuk melihat foto-foto tanpa harus memiliki aplikasi Instagram.

Keempat dengan Instadesk: layanan ini bisa digunakan sebagai alat untuk menyimpan foto-foto favorit Anda sebelum menutup akun Anda.

Terakhir, SocialFolders: disebut juga "Dropbox for Social Media" layanan ini bisa menjadi tempat penyimpanan untuk bukan saja foto atau konten lain dari Instagram Anda, tetapi juga media sosial lain seperti Twitter, Flickr, Picassam atau YouTube. Jadi jika Anda satu saat ingin menghapus akun jejaring sosial, layanan ini bisa menjadi andalan Anda.