Dengan mengukus, aroma daging kepiting akan keluar

Untuk sebagian orang, mengolah makanan dengan bahan kepiting bisa dibilang pekerjaan yang susah-susah gampang. 

Menurut Chef Ahmad Sambas dari Restoran Kepiting Asap Cendrawasih, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, ada dua hal utama yang harus diperhatikan saat mengolah kepiting, yaitu : Bahan kepitingnya masih hidup dan masih segar serta daging kepiting jangan direbus. 

"Kalau dalam mengolah kepiting menggunakan cara direbus, aroma dan rasa manisnya daging kepiting akan hilang," katanya menambahkan. 

Oleh karenanya, chef yang telah berkeliling di sejumlah restoran ini menyarakan agar mengganti cara mengolah kepiting dari sistem merebus diganti dengan cara mengukus. 

"Kalau dikukus, memungkinkan aroma daging kepiting tersebut tetap keluar, dan dagingnya tidak akan lembek. Rahasia membuat seafood adalah menjaga kualitas daging supaya tidak lembek," tambahnya lagi. 

Sebelum memulai proses pengukusan, sebaiknya cuci bersih kepiting dari sisa kotoran dan lumpur yang mungkin masih menempel.

Kemudian siapkan air rebusan dengan memasukan beberapa potong bumbu seperti jahe, daun bawang. Ketika air mendidih, pasang alat pembatas untuk mengukus dan masukan kepiting selama lebih kurang 2 menit.

Untuk takaran air yang digunakan, sekitar 350 ml air bisa digunakan untuk mengukus satu ekor kepiting.