Akhirnya Partikel Tuhan Ditemukan

Kamis, Juli 05, 2012 0 Comments



Gambar ini menunjukan jejak dari partikel-partikel yang bertabrakan di salah satu laboratoriun CERN.
Gambar ini menunjukan jejak dari partikel-partikel yang bertabrakan di salah satu laboratoriun CERN. (sumber: AFP)
Karena seperti Tuhan partikel itu sangat kuat, berada di mana-mana, tetapi tidak bisa ditemukan.

Setelah perburuan selama setengah abad para fisikawan akhirnya mengumumkan penemuan partikel sub-atomik yang disebut Higgs Boson atau Partikel Tuhan, Rabu.

Gemuruh sorak-sorai dan tepuk tangan menyambut presentasi bersejarah itu di Pusat Riset Nuklir Eropa (CERN) yang memaparkan data-data baru tentang partikel sub-atomik yang memberikan masa pada partikel itu.

Sejumlah ilmuwan veteran berambut putih tampak bercucuran air mata menyambut temuan yang digadang-gadang sebagai temuan bersejarah itu.

Temuan baru itu "konsisten dengan Higgs boson yang telah lama dicari," tegas CERN dalam sebuah pernyataan. "Kami telah mencapai sebuah tonggak dalam pemahaman akan alam," imbuh Rolf Heuer, direktur CERN.

Meski demikian dia dan ilmuwan lain masih mewanti-wanti bahwa temuan itu masih harus diteliti untuk mengidentifikasi lebih jauh temuan itu.

"Sebagai awam saya akan mengatakan kita telah menemukannya, tetapi sebagai ilmuwan saya harus bilang, 'apa yang kita temukan?'" ujar Heuer dalam sebuah konfrensi pers, "Kami telah menemukan sebuah boson dan kini kami harus menentukan boson jenis apa itu."

Boson sendiri adalah adalah partikel non-benda yang bekerja sebagai pembawa gaya atau pembawa pesan yang bergerak di antara partikel benda.

Sementara Peter Higgs (83), fisikawan pemalu yang pertama kali mengungkap teori dasar tentang partikel itu dan namanya kemudian menjadi nama partikel tersebut, tidak kuasa menunjukan kepuasannya.

"Saya tidak penah berharap ini akan terjadi di masa hidup saya dan saya akan meminta keluarga saya untuk menyimpan sampanye di kulkas," kata Higgs dalam pernyataanya.

Higgs duduk bersama Francois Englert (79), ilmuwan Belgia yang juga berkontribusi dalam teori itu.

"Saya hanya ingin mengatakan bahwa saya mengenang Robert Brout," kata Englert mengenang rekannya yang telah wafat pada 2011. Ia, Brout, dan Higgs adalah tiga orang pertama yang mengemukakan teori Partikel Tuhan itu.

Teori itu sendiri merupakan salah satu teori yang paling sukses di dunia fisika meski mempunyai sejumlah kelemahan. Salah satunya kelemahan terbesarnya karena tidak bisa menjelaskan mengapa sejumlah partikel mempunyai masa sedangkan yang lain tidak, contohnya cahaya.

Diajukan oleh Higgs dan sejumlah ilmuwan lain, boson itu diyakini terdapat dalam sebuah medan tidak terlihat, yang ada di semua tempat, dan diciptakan oleh "Big Bang" pada sekitar 14 miliar tahun silam.

Menurut teori itu partikel-partikel yang melewati medan Higgs akan melambat dan "menerima masa". Sebaliknya partikel lain, seperti cahaya, bisa melesat tanpa halangan.

CERN sendiri menggunakan laboratorium bawah tanah yang di dalamnya proton-proton bertumbukan dalam kecepatan yang mendekati kecepatan cahaya sehingga menghasilkan pecahan-pecahan sub-atomik yang kemudian dianalisis untuk menemukan partikel Higgs.

Agar menghindari bias dalam hasil penelitiannya CERN melakukan eksperimen di dua laboratorium yang bekerja secara independen dan yang akhirnya berhasil menemukan partikel baru dengan masa sekitar 125 - 126 Gigaelectrovolts (GeV).

Kedua laboratorium itu mengatakan eksperimen tersebut menghasilkan "lima sigma", yang berarti peluang kekeliruan matematis dalam dua penelitian itu hanya sebesar 0,00006 persen.

DaVina News

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.