Sudah berlangsung selama empat bulan.

Perseteruan 'Goyang Bebek' antara duo personel De Mocca (Deena Khamala akrab disapa Dekha) dan Aura Dewi dengan artis Pendatang Baru Zaskia semakin memanas. 

Sore tadi bertempat di salah satu tempat di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, manajemen dan personel De Mocca mengelar jumpa pers mengenai perseteruan masalah 'Goyang Bebek' ini.

Menurut Alfaroz dari manajemen De Mocca, Zaskia dengan sengaja melakukan plagiat atas 'Goyang Bebek'. 

"Zaskia Sendiri di beberapa stasiun televisi mengakui bahwa Goyang Bebek itu miliknya," ujar Alfaroz. Lebih lanjut Alfaroz mengatakan konflik yang sudah berlangsung empat bulan ini semakin berlanjut panas. 

"Setelah kasus ini mencuat dan saya menegur langsung ke Zaskia dia kemudian mengganti nama 'Goyang Bebek' menjadi 'Goyang Itik'," ujar Alfaroz dengan nada tinggi.

Atas kejadian ini, Alfaroz menambahkan, Dekha sering dituduh mengikuti goyangan Zaskia itu.  

"Saya kadang merasa malu karena saya dituduh plagiat oleh penonton saya dan banyak kontrak yang dibatalkan gara-gara konflik ini," tandas Alfaroz.

Pihak De Mocca yang sudah mendaftarkan ke HAKI terkait 'Goyang Bebek', pekan depan akan melaporkan Zaskia secara perdata dan pidana ke pihak Polda Metro Jaya.

"Zaskia akan kita laporkan atas tuduhan penyalahgunaan serta mengambil keuntungan material dan imarerial terkait penggunaan 'Goyang Bebek'," ujar Alfonso.

Dekha yang ikut dalam jumpa pers tersebut larut dalam kesedihan saat menceritakan ia kerap dituduh mengikuti kreativitas Zaskia. "Kami sering dituduh plagiat," ujar Dekha sambil berlinang airmata. 

Akibat kasus ini manajemen De Mocca menginginkan agar Zaskia meminta maaf secara langsung ke pihak manajemen dan tidak lagi memakai 'Goyang Bebek' maupun 'Goyang Itik' lagi. 

"Sebenarnya kami tidak ingin hak cipta kita dinilai secara materi tapi berdasarkan Undang-undang makanya kita menyebut nilai nominalnya sebesar lima miliar untuk kasus plagiat yang dilakukan oleh Zaskia," ujar Alfonzo.