Chris Hoy Raih Medali Emas Keenam
Sir Chris Hoy (london2012.com) |
Sir Chris Hoy menunjukkan penampilan mengesankan dalam karirnya di Olimpiade, ketika Selasa mempertahankan gelar balap sepeda nomor keirin.
Ini merupakan raihan medali emas keenam dalam tiga Olimpiade dan menjadi atlet paling sukses Inggris dalam event itu.
Atlet dari Jerman Maximilian Levy berada di urutan kedua dan berhak atas medali perak sedangkan pebalap dari Selandia Baru Simon Van Velthooven dan atlet Belanda Teun Mulder membagi medali perunggu, setelah menunggu lama untuk melihat hasil keputusan berdasar foto finis.
Hoy meraih tiga medali emas Olimpiade dari nomor sprint, keirin dan team sprint empat tahun lalu, menambah jam terbangnya ketika sukses dalam time trial di Olimpiade Athena 2004.
Kendati tidak berhasil mempertahankan gelar di nomor sprint setelah dipecundangi Jason Kenny yang diikuti Inggris di nomor itu, Hoy menyabet dua medali emas dalam dua event London untuk nomor team sprint dan keirin.
Keberhasilan meraih enam medali emas bagi atlet berusia 36 tahun dari Skotlandia itu, berarti ia melewati rekor Sir Steve Redgrave yang pernah meraih lima medali emas pada pesta olahraga akbar itu.
"Saya kaget dengan keberhasilan ini. Begitu banyak yang datang menyaksikan dan berharap adanya kemenangan, dan saya melakukannya," kata Hoy.
Setelah sempat seperti mendapat masalah pada putaran pertama dan kedua di nomor keirin, Hoy akhirnya tampil mengejutkan pada babak final perlombaan itu.
Setelah sepeda motor yang mengikuti meninggalkan mereka pada 2,5 putaran awal dari delapan putaran yang harus diselesaikan, Hoy langsung melakukan gebrakan yang tidak dapat diikuti atlet dari Malaysia, Azizulhasni Awang.
Ketika Levy maju ke depan, Hoy tetap menjaga jarak sebelum pada putaran akhir memimpin lima pebalap final lainnya yang tidak dapat menyamai kecepatannya ketika menyentuh batas akhir.
Ketika Levy berada di urutan kedua dan berhak atas medali perak di team sprint, wasit membutuhkan beberapa waktu untuk memutuskan siapa yang berhak atas medali perunggu.
Karena tidak berhasil, kendati sudah melihat foto finis, mereka memutuskan medali perunggu diberikan kepada Mulder dan Van Velthooven, yang dinyatakan menempati bersama urutan ketiga.
Redaktur: Amar hanafi
Sumber: Antara