Kaya aplikasi dan fokus pada komunitas

Paseban, jejaring sosial online khusus Indonesia diluncurkan di Jakarta, Rabu. Para pendirinya mengatakan jejaring sosial itu akan tampil dengan mengedepankan karakter masyarakat Indonesia yang gemar berkumpul dalam komunitas.

"Dalam komunitas-komunitas itu kami sediakan berbagai fasilitas yang mempermudah para pengguna," kata M. Arief Hidayat, Chairman Paseban.

Yang dimaksud Arief dengan fasilitas adalah sejumlah aplikasi yang bisa dimanfaatkan oleh para pengguna untuk berkomunikasi dan berinteraksi baik dalam komunitas maupun secara pribadi.

Beberapa aplikasi yang telah diperkenalkan antara lain pesan singkat gratis (sms), Paseban Mesenger, Paseban Polling, Paseban Portal, dan yang juga diluncurkan hari ini Latihan SMPTN dan UN untuk komunitas pelajar sekolah menengah atas.

Menurut Arief semua aplikasi itu dikembangkan sendiri oleh para developer Indonesia dan pada tahun ini Paseban menargetkan menambah 13 aplikasi baru untuk menarik lebih banyak lagi pengguna.

Akan tetapi ada satu hal unik dari jejaring sosial yang didirikan pada April 2011 itu. Jika jejaring sosial lain seperti Facebook atau Twitter hanya perlu akun email untuk mendaftar, maka Paseban meminta nomor telepon agar bisa membuka akun.

"Nomor telepon diperlukan untuk memverifikasi pengguna, karena di Paseban kami sangat mementingkan keaslian pengguna," kata M. Ihsan Firdaus, CEO Paseban.

Meski demikian ia menjamin tidak akan membagi nomor dan identitas pengguna kepada pihak ketiga termasuk kepada pengiklan.

Paseban yang berkantor pusat di wilayah Buah Batu, Bandung, Jawa Barat itu kini diklaim mempunyai 20.000 pengguna dengan rata-rata kunjungan mencapai 800.000 perbulan.

"Pada tahun 2012 ini kami menargetkan jumlah pengguna hingga 150.000 orang," ujar Ihsan.

Nama Paseban, menurut Arief, diambil dari istilah bahasa Jawa yang berarti pelataran tempat berkumpul dan berdiskusi.