Penumpang Transjakarta Terlantar, Karena Sopir Mogok
Sejumlah calon penumpang Transjakarta yang hendak berangkat ke tempat kerja kebingungan akibat aksi mogok yang dilakukan hampir seluruh sopir, hari ini.
"Sekarang saya bingung harus berangkat naik apa ke tempat kerja," ujar seorang calon penumpang, Irwan, kepada wartawan.
Irwan mengatakan dirinya biasa menggunakan Transjakarta untuk berangkat ke kantornya yang berada di daerah Kalideres.
"Ini sungguh menyulitkan, apalagi angkutan umum jarang lewat daerah ini," tambah Irwan yang bermukim di Depok ini.
Dia sehari-hari naik kereta api dari rumahnya. Kemudian dari stasiun Juanda, dia melanjutkannya dengan bis Transjakarta.
Ungkapan senada disampaikan calon penumpang lainnya, Yuli, yang mengaku kecewa dengan mogoknya sejumlah supir Transjakarta itu.
"Seharusnya supir tidak melakukan perbuatan yang merugikan orang lain. Kalau memang ada yang mau dituntut silahkan, tapi jangan sampai mogok," tukas Yuli.
Yuli mengaku hari Rabu terpaksa merogoh kocek "lebih dalam" ke kantornya yang berada di kawasan Grogol karena harus menggunakan taksi.
Seorang petugas halte yang enggan disebutkan namanya mengatakan mogoknya sejumlah supir itu sudah berlangsung sejak Rabu pagi.
"Saya tidak tahu apa yang mereka tuntut dari aksi mogok itu," kata petugas tersebut.