Empat Syarat Pemilu yang Jujur dan Adil Versi Megawati

Rabu, Maret 28, 2012 0 Comments



Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan keterangan pers seusai memimpin rapat FPDIP soal kenaikan harga BBM di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/3).
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan keterangan pers seusai memimpin rapat FPDIP soal kenaikan harga BBM di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/3). (sumber: Antarafoto)
Syarat itu adalah KPU netral dan independen, Teknologi IT Pemilu yang tak dimanipulasi, netralitas BIN dan intelijen lainnya, serta money politic dalam Pemilu dihentikan.

Presiden RI Kelima, Megawati Soekarnoputri, menegaskan Indonesia bisa melaksanakan pemilihan umum (Pemilu) yang adil dengan syarat adanya jaminan independensi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan dihentikannya aliran politik uang selama Pemilu.

Hal itu disampaikan Megawati, Ketua Umum PDI Perjuangan, saat berkunjung ke Redaksi Beritasatu Media Holding, di Jakarta, hari ini.

Empat Syarat
Berdasarkan pengalamannya pada beberapa Pemilu terakhir, termasuk Pemilu 2004 yang dianggap paling adil dan demokratis di masa kepemimpinannya, Megawati mengatakan ada empat kondisi yang harus dipenuhi agar Pemilu adil dan jujur.

Kondisi itu adalah dipastikannya Komisi Pemilihan Umum (KPU) netral dan independen, Teknologi IT Pemilu yang tak dimanipulasi, serta netralitas Badan Intelijen Negara (BIN), maupun aparat intelijen aparat keamanan dan pertahanan nasional.

"Plus money politic dalam Pemilu dihentikan. Jadi kalau lembaga-lembaga dan teknologinya tak netral, dan duitnya mengalir terus, maka akan begini terus. Saya sangat yakin itu," kata Megawati.

Dalam kunjungan itu, Megawati disertai oleh Sekjen PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo, Ketua DPP Bidang Politik Puan Maharani, Ketua DPP Bidang Luar Negeri, Andreas Pareira, Ketua DPP Nusyirwan Sujono, dan Ketua Bamusi Hamqa Haq.

Ditanya apakah dirinya akan maju sebagai Capres pada Pemilu mendatang, Megawati menjawab bahwa hal itu sama sekali belum dipikirkan olehnya.

Menurutnya, hal demikian tak sebaiknya dipikirkan secara terburu-buru.

"Soal itu, nanti saja. Kenapa mesti cepat-cepat? Lagipula banyak juga generasi PDI Perjuangan yang bagus. Tunggu lah," tutur Megawati.
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.