Ciri-ciri Anak Bermasalah dengan Gluten

Senin, April 30, 2012 0 Comments



Ilustrasi sakit perut.
Ilustrasi sakit perut. (sumber: freedigitalphotos/David Castillo Dominici)
Diare, kembung, perkembangan terhambat.

Anak yang tak tahan dengan asupan gluten (penyakit coeliac), sering tak menunjukkan tanda-tanda masalah pencernaan hingga ia mengkonsumsi makanan-makanan yang mengandung gandum-ganduman. 

Ada kalanya daya imun pencernaan anak-anak bereaksi terhadap gluten (protein yang ditemukan di bagian endosperm dari gandum pada beberapa jenis gandum) baru terlihat di usia sekolah atau bahkan di usia dewasa. 

"Jika anak mengalami diare kronis dan kembung, kurang nafsu makan, dan tidak terlihat mengalami peningkatan berat badan, maka bisa jadi masalah intoleransi terhadap gluten ini adalah penyebabnya," kata juru bicara Germany's Professional Association of Children's and Young People's Physicians, Ulrich Fegeler, dikutip dari DPA. 

Umumnya penyakit yang juga disebut coeliac ini merupakan penyakit yang diturunkan dalam keluarga. Penyakit ini umumnya menyebabkan peradangan di usus kecil dan melukai lapisan dalam teratas usus, yakni vili (bentuknya seperti rambut-rambut kecil yang berfungsi menyerap nutrisi dari makanan). 

Intoleransi gluten ini bisa mengakibatkan masalah pada kulit, sistem saraf, ginjal, jantung, dan hati. Sekitar 1 persen dari masyarakat Eropa mengalami masalah ini. 

Perawatan efektif untuk anak dengan masalah penyakit ini adalah membatasi asupan gluten, termasuk pembatasan asupan gandum, baik yang utuh dan tidak. Gluten biasa ditemukan pada makanan yang terbuat dari tepung, seperti roti, cake, pie, biskuit, dan beberapa jenis sosis serta keju. 

Selain produk jadi, ada pula beberapa zat pembentuk makanan, seperti emulsi, penambah rasa, bumbu, zat pemisah, atau pemekat jus yang kadang dicampur dengan gluten. 

"Anak yang benar-benar mengikuti diet bebas gluten umumnya akan membaik setelah 6-12 bulan. Masalah diare akan menghilang, serta akan mengejar ketertinggalan pertumbuhan," kata Fegeler. 

Ia menambahkan, anak yang sudah diketahui bermasalah dengan gluten sebaiknya membatasi asupan-asupan tadi meski gejalanya sudah hilang. Jika dipaksakan, ada kemungkinan memicu kanker pencernaan. 
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.