Lelaki Merayu Rekan Sekantor Karena Bosan
Punya teman lelaki di kantor yang gemar merayu dan memuji? Jika iya, sebaiknya Anda tidak terlalu serius menanggapi rayuannya ketika sedang beraksi dia sebenarnya hanya sedang bosan.
Sebuah penelitian di Inggris menemukan bahwa lelaki yang gemar merayu ternyata hanya bosan dalam pekerjaan dan mempunyai tingkat "kecerdasan emosional" yang rendah.
Selebihnya, berlawanan dengan persepsi populer, ternyata senyuman menggoda dan pujian tidak akan membantu Anda mencapai puncak dalam karir.
"Ada bukti kuat yang bertentangan dengan kepercayaan bahwa Anda bisa merayu untuk mencapai posisi atas," kata psikolog Adrian Banks yang terlibat dalam penelitian itu.
Bukti itu datang dari dua penelitian yang digelar oleh University of Surrey dan dipresentasikan dalam konfrensi tahunan British Psychological Society.
Dalam penelitian itu dilibatkan lebih dari 200 orang lelaki dan perempuan yang ditanyai apakah mereka gemar merayu di kantor. Responden juga ditanyai tentang kepribadian mereka dan kepuasan dalam bekerja.
Hasilnya menunjukan bahwa lelaki akan merayu hanya ketika mereka ingin dialihkan dari rasa bosan di tempat kerja.
"Pekerja yang kurang puas dalam pekerjaan akan cenderung lebih bosan dan, untuk lebih membuat pekerjaan itu lebih asyik, mereka akan lebih memilih untuk merayu rekan kerja mereka,"tulis para peneliti.
Sementara itu studi kedua berusaha untuk menganalisis perbedaan pada lelaki yang gemar merayu dan hasilnya menunjukan bahwa para perayu mempunyai kecerdasan emosional yang rendah, artinya mereka sukar memahami emosi orang lain dan sukar mengontrol emosi diri sendiri.