Perdana Menteri Singapura Bergabung di Facebook
Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong meluncurkan laman Facebook-nya sendiri, Jumat (20/4), untuk menjalin komunikasi lebih baik dengan rakyatnya yang kian sering menumpahkan rasa frustrasi mereka di media sosial.
Lee yang kini berusia 60 tahun mengatakan ia ingin ikut menikmati "kesenangan" di Facebook setelah didorong oleh sejumlah anggota kabinet yang telah menggunakan jejaring sosial itu sebelumnya.
"Saya berharap Anda menyukai laman (page) Facebook saya. Saya akan menggunakannya untuk berbicara tentang apa yang sedang saya kerjakan dan pikirkan, tetapi saya juga ingin mendengarkan Anda," tulis Lee dalam postingan pertamanya yang menggunakan inisial LHL.
"Mari gunakan laman itu untuk mengembangkan gagasan dan pemahaman tentang apa yang bisa kita kerjakan bersama untuk meningkatkan taraf hidup kita. Sebagai pendatang baru di Facebook, saya akan sangat menghargai nasehat, saran, dan terutama kesabaran Anda,' tulis Lee lebih lanjut.
Luar biasanya laman itu langsung mendapat 1500 "like" dan lebih dari 400 komentar hanya dalam beberapa jam setelah diluncurkan.
"Ini saat yang tepat bagi Anda untuk keluar dari menara gading dan membumi," tulis salah satu pengguna Facebook yang menyebut dirinya Raul Panday.
Sementara pengguna Facebook lain, yang mengaku bernama Ten Kuet Fui Brovo, menulis "Ini adalah platform yang bagus bagi Anda untuk berhubungan dengan yang di bawah, terutama kaum muda dan resah."
Mengingat sebagian besar media di Singapura mendukung pemerintah, jumlah warga yang menggunakan media sosial sebagai saluran aspirasi semakin besar. Mereka mengeluhkan apa saja mulai dari membanjirnya tenaga kerja asing hingga kerusakan pada sistem kereta api.
Portal berita online dan media sosial berperan penting dalam membentuk perdebatan politik di negeri itu.
Lee sendiri yang mulai menjabat pada 2004 adalah putra dari pemimpin pertama Singapura, Lee Kuan Yew (88), yang baru pensiun dari kabinet tahun lalu.