Sentul Nirwana Konstruksi Hunian di Bogor
PT Bakrieland Development Tbk melalui unit usaha Sentul Nirwana mulai konstruksi proyek hunian mereka di Sentul Selatan, Kabupaten Bogor.
"Sebagai tahap awal kami membangun klaster The Breeze yang sudah terjual habis sejak diluncurkan Juli 2011," kata Presiden Direktur Sentul Nirwana Marc Dressler saat dihubungi, hari ini.
Klaster The Breeze dibangun di atas lahan seluas 3,7 hektar terdiri 124 unit semula dipasarkan mulai dari harga Rp300 juta sampai Rp500 juta, serta telah mengalami kenaikan sampai 30 persen, jelas Marc.
Bakrieland melalui unit Sentul Nirwana merencanakan untuk mengembangkan lahan seluas 12.000 hektar mulai Sentul sampai Jonggol di Kabupaten Bogor Jawa Barat, master plan tahap I telah disiapkan seluas 600 hektar termasuk yang kini memasuki tahap konstruksi.
Marc mengatakan, dengan dimulainya pembangunan yang ditandai peletakan batu pertama pada Sabtu (21/4) di Sentul, Bogor, diharapkan rumah sudah dapat diserahterimakan kepada pembeli mulai Agustus 2012.
Pembeli rumah di klaster The Breeze akan mendapatkan keuntungan lingkungan yang nyaman, udara bersih dari Gunung Pancar, serta fasilitas (utilitas) yang lengkap, Marc.
Marc mengatakan, pembeli pertama The Breeze mendapat kemudahan selain fasilitas KPR juga kemudahan tunai bertahap sampai 48 kali (4 tahun), serta diskon.
Konstruksi klaster dikerjakan PT Mitra Karya Mandiri dan PT Asco dengan standar kelayakan yang dapat dipertanggungjawabkan dan serah terima sesuai jadwal.
Marc mengatakan, bersamaan dengan pembangunan The Breeze, Sentul Nirwana akan memusatkan untuk menuntaskan penjualan Klaster Atmosphere dengan harga Rp800 juta sampai Rp1,7 miliar.
Klaster ini sejak dipasarkan Oktober 2011 telah terjual 75 persen, serta harga per unit rata-rata sudah naik lima persen. Hunian ini menggunakan tanaman rambat dan batu alam sebagai dinding.
Bersamaan dengan konstruksi The Breeze, Bakrieland juga memulai konstruksi Jungleland Adventure semacam taman tematik seperti Disneyland di atas lahan seluas 40 hektar, jelas dia.
"Kami sudah siapkan wahana dari Jerman, Italia, dan Inggris yang dapat dipertanggungjawabkan keamanannya, serta operator bersertifikat internasional," ujar March.
March mentargetkan, 37 wahana akan siap saat Lebaran 2012 (sekitar Agustus 2012), dari total 90 wahana, serta disiapkan fasilitas edutainment sehingga pengunjung tidak sekedar bermain tetapi juga dapat memperkaya pengetahuan.
March mengatakan, untuk pembangunan tahap pertama diperkirakan dibutuhkan dana Rp1,5 triliun termasuk untuk menyiapkan infrastruktur.
Pemerintah Kabupaten Bogor saat ini tengah membangun jalan provinsi sebagai akses alternatif yang menghubungkan Gerbang Tol Sentul Circuit Jagorawi ke daerah Cileungsi (Deltamas, Cikampek) - Cipanas (Puncak II).