Akhir 2012 Warga Jakarta Timur Bebas Banjir

Jumat, Mei 11, 2012 0 Comments



Ilustrasi kawasan Banjir Kanal Timur
Ilustrasi kawasan Banjir Kanal Timur (sumber: SP)
Jika pembebasan tanah KBT tuntas akhir 2012, maka seluruh warga Jakarta Timur terbebas dari banjir.

Sejak beroperasinya Kanal Banjir Timur (KBT) tembus ke laut pada akhir 2009, Pemprov DKI mempercepat pembebasan lahan trase basah sehingga bisa dituntaskan tahun ini. Jika pembebasan tanah KBT tuntas akhir 2012, maka seluruh warga Jakarta Timur terbebas dari banjir.

Berdasarkan catatan Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI, pada tahun 2011 telah dilaksanakan pembebasan lahan untuk pembangunan KBT seluas 44,64 ribu meter persegi (m2). Dengan demikian, total tanah yang telah dibebaskan sampai akhir tahun 2011 mencapai 2,79 juta m2, yang terdiri dari profil basah seluas 2,14 juta m2 dan koridor kering 652,89 ribu m2.

Walaupun belum seluruh profil basah dapat dibebaskan, namun KBT telah dapat mengalirkan air hingga tembus ke laut, menampung lima aliran sungai yaitu Kali Cipinang, Kali Sunter, Kali Buaran, Kali Jatikramat dan Kali Cakung.

Diharapkan pada 2012 koridor basah tersisa 433 ribu meter persegi dapat dibebaskan. Sehingga untuk 2013 melanjutkan proses pembebasan lahan koridor kering, untuk pembangunan jalan, saluran serta koridor hijau yang sejajar dengan KBT.

“Saya meminta Dinas PU DKI Jakarta lebih meningkatkan kinerjanya, terutama dalam menuntaskan proyek KBT sehingga dapat mengoptimalisasikan pengendalian banjir di Jakarta. Langkah percepatan penyelesaian KBT sangat penting bagi kinerja Pemprov DKI dalam mengatasi banjir, dapat dirasakan oleh warga Jakarta,” kata Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dalam Jumat Sehat di Kelapa Gading, Jakarta Utara hari ini.

Fauzi mengungkapkan berdasarkan data Dinas PU DKI, dari 123 kawasan langganan banjir sejak puluhan tahun lalu,  sudah berkurang menjadi 62 kawasan.

Dari 62 kawasan itu, potensinya juga sudah sangat jauh berkurang karena 21 kawasan diantaranya baru berpotensi mengalami banjir jika sungai-sungai yang mengalir di kawasan tersebut sudah sampai siaga II. 

Keberhasilan, lanjutnya, tersebut tidak terlepas dari upaya Pemprov DKI melakukan terobosan dalam pembangunan KBT yang sejak tahun lalu sudah tembus ke laut. Serta pembangunan sarana pengendalian banjir lainnya seperti penambahan kapasitas dan pembanguan rumah pompa baru.

“Jika tahun ini pembebasan tanah untuk KBT tuntas, Insya Allah pada musim hujan tahun depan seluruh warga yang tinggal di wilayah timur dan utara betul-betul aman dari ancaman banjir. Kalau tahun ini Kelapa Gading yang sudah puluhan tahun menjadi langganan banjir, tahun ini mereka aman, Insyaallah tahun depan semuanya bisa aman,” tegasnya.

Hingga saat ini KBT telah melindungi wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Timur seluas 15.400 hektar dengan jumlah penduduk sekitar 2,7 jiwa warga dari ancaman banjir.

Untuk pengendalian banjir di wilayah lain, Fauzi mengaku pihaknya telah berhasil merealisasi berbagai proyek seperti penambahan kapasitas pompa, normalisasi sungai dan Kanal Banjir Timur, pembangun folder dan situ. Kini jumlah pompa yang siap boperasi sudah mencapai 341 unit, tersebar di 120 lokasi yang rawan banjir, dengan total kapasitas 356,95 meter kubik per detik. Selain itu kita juga telah berhasil menambah kapasitas waduk retensi di 26 lokasi dan pembangunan polder di 33 lokasi.

“Karena itu, saya memberikan penghargaan setinggi-tingginya terhadap dedikasi karyawan Dinas PU DKI. Saya rasakan, kalian telah berhasil melaksanakan peranannya secara strategis dalam mewujudkan visi Pemprov DKI,” tuturnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Ery Basworo, mengatakan banjir di Jakarta tidak lepas dari pengaruh 13 sungai yang melintasi ibu kota. Padahal ke-13 sungai tersebut kewenangannya ada pada pemerintah pusat. 

Ia mengatakan untuk jangka pendek ke-62 titik rawan banjir menjadi fokus utama penanganan.

Titik rawan banjir yang masih ada di antaranya yakni di Jakarta Pusat seperti di Karettengsin, Petamburan, dan sekitar Kwitang. Di Jakarta Utara di antaranya yakni di Sinar Budi, Pademanganbarat, Pademanganutara, dan Sunterjaya. Di Jakarta Barat di antaranya di Kembanganutara, Cengkareng Elok, dan sekitar Kelurahan Durikosambi.

Kemudian di Jakarta Selatan di antaranya di sepanjang sisi Kali Mampang, sepanjang sisi Kali Pesanggrahan, dan sekitar Kelurahan Pasarminggu. Serta di Jakarta Rimur di antaranya di Pasarrebo, Kampungrambutan, dan Cawang.

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.