Ancaman Pemecatan Bagi Anggota Forkabi yang Dukung Cagub Lain
Pemberitaan di salah satu stasiun televisi swasta yang menyatakan Forum Betawi Rempug (FBR) dan Forum Komunikasi anak Betawi (Forkabi) yang tergabung dalam Gabungan Laskar Betawi yang mendukung cagub asal Partai Keadilan Sejahtera membuat FBR dan Forkabi kesal.
Menurut mereka dukungan yang diberikan anggota kepada Hidayat Nur Wahid dan Didik J Rachbini adalah tidak benar. Karena kedua Ormas Betawi ini sudah sepakat mendukung calon gubernur dan wakil gubernur Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli menjadi DKI 1 dan 2.
Karenanya, Forkabi menegaskan akan menyelidiki oknum Forkabi yang menyatakan dukungannya terhadap cagub dan cawagub lain yang ditayangkan di siaran televisi swasta. Jika sudah ditemukan, maka oknum tersebut akan diberhentikan dari keanggotaannya dan dipecat secara tidak terhormat.
“Pernyataan oknum itu yang dikeluarkan dalam siaran di Metro TV itu tidak benar. Kami selaku tim Forkabi wilayah Jakarta Selatan mengatakan pernyataan itu tidak sesuai dengan kesepakatan Forkabi. Tidak sejalan dengan keputusan yang diambil dewan pengurus pusat. Karena itu kami akan memberhentikan dan memecatnya tidak hormat,” kata Sekretaris Tim Forkabi Barisan Loyalis Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Abdul Ghoni, di Jakarta, hari ini.
Forkabi sendiri telah menemukan anggota Forkabi yang menyatakan dukungannya kepada cagub-cawabug selain Foke-Nara, yaitu berinisial N, berasal dari Forkabi Jakarta Selatan. Dalam menyikapi masalah ini, pihaknya sedang melakukan rapat koordinasi untuk segera mendapatkan bukti kesalahan N. Bila terbukti bersalah, maka pemecatan secara tidak terhormat akan diberikan kepada N.
Menurut Abdul, hal itu merupakan kesalahan fatal, karena sesuai Rapim DPP Forkabi pada 23 Maret lalu, Forkabi secara tegas memberikan dukungan penuh terhadap pasangan Fauzi Bowo-Nachrawi Ramli dalam Pemilukada DKI Jakarta 2012 ini.
"Dukungan ini bersifat kolektif bagi pengurus dan anggota Forkabi wajib memberikan dukungan sebagaimana diputuskan dalam rapim," kata Abdul.
Dia juga menekankan bila dalam tayangan berita tersebut ada oknum yang menggunakan seragam Forkabi, maka oknum tersebut bertindak secara pribadi dan bukan bersifat kelembagaan Forkabi. Serta bila terbukti ada anggota atau pengurus Forkabi yang melakukan tindakan tersebut, maka akan diproses dan diberikan sanksi seperti yang telah diputuskan dalam Rapin DPP Forkabi.
“Ini cara-cara naïf bagi saya. Ini merupakan lambang kekalahan dari kandidat itu. Jadi saya berharap, kandidat lain menggunakan kampanye dan penyataan yang betul-betul menyejukkan. Tidak melakukan klaim bagi ormas-ormas yang sudah harga mati mendukung Foke dan Nara,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Garda Muda FBR, Fajri, menegaskan FBR merasa jengkel dengan pemberitaan yang tidak benar di televisi tersebut. “Melihat tayangan itu, saya prihatin tidak, mara juga tidak. Tapi saja gedek alias sebel. Karena tidak benar. Kami memiliki ikatan emosi dengan Foke dan Nara. Kami adalah relawan Rempug yang menyatakan dukungannya kepada mereka berdua,” kata Fajri.
Meskipun demikian, pihaknya tidak akan melakukan sanksi apa pun kepada orang yang mengaku sebagai anggota FBR. “Karena memang orang yang bernama Bahtiar itu bukan anggota FBR. Dia memakai nama FBR. Kami hanya meminta, jangan ada orang yang pakai nama FBR untuk mendukung cagub dan cawagub selain Foke dan Nara,” ujarnya.
Sebab, sudah ada keputusan FBR yang harus dituruti dari tingkat pusat hingga wilayah, yaitu sepakat menjadi relawan Rempuq mendukung Foke dan Nara menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI periode 2012-2017. Bahkan sebagai bukti dukungannya, FBR telah membuat sebuah cerita kecil tentang pantas tidaknya Betawi menjadi pemimpin.