Belajar Terlalu Keras, 90 Persen Anak Asia Rabun Jauh

Senin, Mei 07, 2012 0 Comments



Ilustrasi pelajar di China yang mengenakan kaca mata
Ilustrasi pelajar di China yang mengenakan kaca mata (sumber: AFP)
Rabun jauh disebabkan oleh faktor lingkungan ketimbang genetik

Terlalu lama belajar di dalam ruangan, kebanyakan membaca buku, dan tingkat belajar yang terlalu intens menjadi alasan utama mengapa sebagian besar pelajar di Asia menderita kerusakan penglihatan.
 
Miopi atau rabun jauh kini diderita oleh 80 hingga 90 persen tamatan sekolah di China, Jepang, dan Korea Selatan. Sekitar sepuluh atau 20 persen penderita bahkan menderita rabun jauh parah yang bisa mengarah pada kebutaan.

Professor Ian Morgan dalam artikelnya di jurnal kesehatan Lancet menulis etika edukasi di Asia yang ketat adalah penyebab dari kerusakan mata tersebut. Karena dalam sebuah temuan terbaru disebutkan bahwa rabun jauh disebabkan oleh faktor lingkungan ketimbang genetik.

"Meningkatnya jumlah pengidap miopi di wilayah Asia Timur bisa dikaitkan dengan meningkatnya intensitas edukasi di sana. Apa lagi para pelajar Asia Timur kini mendominasi prestasi di dunia ilmu pengetahuan dunia," tulis Morgan yang berasal dariAustralian National University di Canberra, Australia.

Sementara itu dalam sejumlah penelitian terbaru ditemukan bahwa miopi atau rabun jauh bisa dihindari jika anak-anak banyak bermain di luar ruangan. Sinar matahari menurut para ahli bisa merangsang produksi hormon dopamin yang membantu penglihatan manusia.

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.