Developer yang menjual aplikasi melalui "App Center" harus membayar 30 persen dari nilai aplikasi yang terjual kepada Facebook

Tidak ingin tertinggal, Facebook menciptakan pusat download aplikasi online yang di dalamnya akan berisi aplikasi-aplikasi sosial Facebook yang bisa digunakan di dua platform mobile utama Android dan iOS dari Apple sereta di web.

Facebook, Rabu (9/5), dalam sebuah postingan di blog developernya, mengatakan akan segera meluncurkan "App Center" itu dan para pengguna Facebook bisa melihat semua aplikasi di dalamnya, memberinya peringkat, sebelum mengunduh aplikasi itu.

Jejaring sosial yang kini mempunyai lebih dari 900 juta pengguna juga akan menjual aplikasinya sendiri melalui gerai online-nya itu. Langkah itu dinilai cerdik oleh sejumlah analis teknologi karena dengan App Center, Facebook akan menjadi etalase dari aplikasi-aplikasi terbaik, karena banyak diakses secara sosial.

Para developer juga akan semakin terpacu untuk menciptakan aplikasi berbayar untuk Facebook. Semua developer yang menjual aplikasi di Facebook akan memberi 30 persen dari nilai aplikasinya yang terjual kepada jejaring sosial itu.

Tetapi pemotongan 30 persen itu tidak berlaku untuk aplikasi yang sudah kadung populer seperti Draw Something, Pinterest, dan Spotify.

"Semua aplikasi mempunyai laman yang menjelaskan detail dari setiap aplikasi, sehingga calon pengguna tahu apa yang unik dari aplikasi itu," kata Aaron Brady, salah seorang perancang Facebook.