Marzuki Alie Akui Sengaja Sebut UI dan UGM
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Marzuki Alie mengakui sengaja menyebut nama-nama universitas negeri ternama terkait koruptor saat dia berbicara di Universitas Indonesia (UI) awal pekan ini.
"Menyebut, tapi (kata saya) ada dari sini, dari sini, supaya mereka merasa disentil, kalau tidak disebut mereka nanti lupa, ya saya sebut," kata Marzuki Alie, di ruang pers gedung Nusantara III, Senayan, hari ini.
Menurut dia, kalau diambil data dari seluruh pengadilan tindak pidana korupsi (tipikor) maka akan ditemukan bahwa para koruptor adalah orang-orang terpelajar dengan gelar-gelar akademik. "Maka saya enggak sebutkan semua, rata-rata itu," ujar dia.
Marzuki mengatakan sengaja menyebut nama kampus-kampus tersebut karena kondisi korupsi Indonesia yang makin parah. Dia merasa mendapat respons positif karena beberapa hari setelah pernyataannya, salah satu media cetak nasional memasukkan contoh tersangka korupsi yang berasal dari universitas yang bereputasi tinggi.
Diakui Marzuki, pada tahun 1974 pernah diterima di Universitas Indonesia (UI) jurusan teknik elektro, namun urung berkuliah di sana karena tidak ada biaya.