Penjahat Siber Incar Pengguna Android
Kalangan pengguna Android nampaknya mesti waspada. Seiring dengan popularitas yang diraih platform ini, semakin banyak pula penjahat siber yang mengintai kalangan penggunanya.
Terdapat setidaknya 3.063 aplikasi jahat yang beredar dan siap menyerang perangkat Android. Jumlah tersebut meningkat jauh dari 139 malware yang tercatat di tahun 2010 lalu.
Lebih parah lagi, saat ini terdapat 34 malware yang aktif dan didesain untuk mencuri uang (profit motivated) dari perangkat Android yang telah terinfeksi.
Data tersebut diungkapkan oleh perusahaan antivirus F-Secure Corporation, dengan menyatakan terjadinya peningkatan jumlah malware yang mengincar Android.
Perusahaan yang dulunya bernama Data Fellows ini bilang kalau jenis malware yang paling umum ditemukan pada Android adalah trojan. Sekitar 84 persen dari program berbahaya yang menyerang Android merupakan jenis trojan.
"Sekarang, sisipan trojan makin banyak. Apalagi pada program yang berfungsi sesuai deskripsinya. Jadi pengguna Android tak sadar kalau mereka sudah jadi korban," kata Sean Sullivan, analis F-Secure Corporation.
Menurut Sean, kebanyakan penjahat siber memasang trojan atau rootkit exploit untuk mengambil alih Android.
Mereka kemudian menginstall aplikasi tambahan untuk melakukan panggilan telepon, mengirim SMS premium, dan mengakses video berbayar tanpa diketahui pemilik perangkat Android.