Polisi Buruh Penadah Blackberry Palsu

Jumat, Mei 18, 2012 0 Comments



Tampilan Homescreen Blackberry 10
Tampilan Homescreen Blackberry 10 (sumber: GSMArena)
"Ini merupakan kasus pertama dan terbesar, mengingat wilayah distribusinya yang luas, mulai dari berbagai daerah di wilayah Pulau Sumatra hingga bahkan Pulau Jawa."

Jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru, Riau, tengah memburu sejumlah penadah ponsel pintar merk BlackBerry yang diduga palsu dan ilegal.

"Kasus ini terungkap pada Rabu (16/5) lalu dan kami sekarang masih terus melacak wilayah distribusi handphone BlackBerry palsu tersebut," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Pekanbaru AKP Arief Fajar Satria di Pekanbaru, Jumat (18/5).

Perburuan dilakukan usai polisi menggerebek bangunan pertokoan di Blok D nomor 8 pada Kompleks Pertokoan Grand Elite Hotel, Jalan Riau, Pekanbaru. Di tempat itu, polisi menyita ribuan ponsel pintar merk BlackBerry berbagai tipe dan jenis, karena diduga palsu dan tak berlegalitas resmi.

"Ini merupakan kasus pertama dan terbesar, mengingat wilayah distribusinya yang luas, mulai dari berbagai daerah di wilayah Pulau Sumatra hingga bahkan Pulau Jawa," katanya.

Karena itu, pihaknya terus meminta keterangan sejumlah saksi-saksi, baik dari pekerja rekondisi atau perakitan handphone, hingga warga masyarakat yang mengetahui adanya kegiatan ilegal pelaku atas nama Aju.

Sejauh ini, ujar Arief, Aju (35) telah ditetapkan sebagai tersangka. "Dia merupakan pemilik gudang rekondisi handphone palsu tersebut," katanya.

Sementara itu, Kapolreta Pekanbaru Kombes Pol Adang Ginanjar mengatakan, guna melacak peredaran barang ilegal tersebut, pihaknya akan melakukan penyelidikan ke sejumlah mal hingga pertokoan selular.   

"Untuk selanjutnya, kami akan melacak penadah barang ilegal itu mulai dari kawasan mal hingga pertokoan selular," ujar Adang. 

Menurutnya, distribusi BlackBerry diduga palsu dan ilegal itu telah menyebar luas di Pekanbaru dan sejumlah wilayah luar Riau bahkan luar Pulau Sumatra.

"Kami juga sudah mengantongi nama-nama penadah handphone palsu tersebut," katanya.

Kasus itu akan terus dikembangkan hingga 'memangkas' habis seluruh jaringan yang menyediakan ponsel palsu itu.

"Kami terlebih dahulu akan melakukan pengecekan ke berbagai toko dan swalayan khusus ponsel di Riau, khususnya Pekanbaru. Jika didapati barang tersebut sama dengan yang direkondisikan oleh pelaku Aju, maka akan disita, pemiliknya juga akan dimintai keterangan," katanya.
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.