Sejumlah pengurus DPP Partai Demokrat akan mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna  memberikan dukungan kepada Ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
 
Hari ini, Rabu (27/6), Anas dimintai keterangan terkait  penyelidikan kasus dugaan korupsi proyek pembangunan Pusat Olahraga  Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Salah satu yang telah hadir adalah Ketua Bidang Komunikasi Partai Demokrat Andi Nurpati.
 
"Kedatangan kami beberapa pengurus DPP Demokrat di KPK ini adalah dalam rangka memberikan support kepada Mas Anas," kata Andi.
 
Andi mengatakan partainya menghargai itikad Anas memenuhi panggilan pemeriksaan KPK. Kehadiran Anas ini, kata Andi, merupakan bentuk rasa hormat Anas terhadap proses hukum kasus Hambalang di KPK.
 
"Itu tentu kami merasa bangga dengan kehadiran beliau nanti," kata Andi.
 
Andi berharap kehadiran Anas disertai pula pemberian keterangan yang sebenarnya oleh Anas.
 
"Berharap bahwa Mas Anas dalam memberikan keterangan nantinya beliau menyampaikan sesuai apa yang beliau ketahui," kata Andi.
 
Nama Anas disebut-sebut ikut ambil bagian dalam korupsi Hambalang.

Muhammad Nazaruddin menuding Anas telah mengurus pembebasan tanah Hambalang dan menerima uang dari rekanan proyek Hambalang PT Adhi Karya senilai Rp 100 miliar. Uang itu untuk pemenangan  Anas sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dalam kongres Partai Demokrat  tahun 2010 lalu.