Foke Pindah ke Rumah Pribadi, Jelang Kampanye
Memasuki masa kampanye yang akan dimulai Minggu (24/6) besok, calon petahana (incumbent) Fauzi Bowo (Foke) memutuskan untuk pindah dari rumah dinas di Jalan Taman Suropati No. 7, Jakarta Pusat ke kediaman pribadinya di Jalan Teuku Umar No. 24, Jakarta Pusat. Di tempat itu, Foke akan tinggal selama empat hari cuti kerja, untuk melakukan kampanye pada 24 dan 30 Juni dan 3 dan 6 Juli 2012.
Untuk diketahui, rumah pribadi Foke telah didiaminya sejak ia lahir pada 1948. Hanya saja, saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Foke terpaksa meninggalkan rumah tersebut.
Foke datang ke rumah pribadinya Sabtu (23/6), pukul 11.30 WIB usai meresmikan Jakarta Book Fair 2012 di Istora Senayan. Foke menjelaskan, sesuai dengan undang-undang, maka pejabat negara tidak boleh menggunakan fasilitas negara saat berkampanye.
"Saya menghormati dan mematuhi aturan tersebut. Tentunya sesuai dengan peraturan kampanye, saya tidak boleh menggunakan fasilitas negara yang disediakan pemerintah, meskipun saya tetap gubernur, maka saya kembali ke rumah kediaman saya," ungkap Foke.
Alasan lainnya, terang Foke, yaitu untuk mencegah timbulnya misinterpretasi dari banyak pihak. Khususnya dari lima pasangan calon gubernur, kalau Foke menggunakan fasilitas negara sebagai gubernur selama masa cuti kerjanya untuk melakukan kampanye politik.
Terkait pengambilan masa cuti yang terbilang singkat, Foke menegaskan bahwa dirinya hanya menyesuaikan dengan kebutuhan kampanye. "Saya ambil empat hari cuti kerja disesuaikan dengan kebutuhan kampanye saja. Ini diatur oleh tim kampanye saya. Selebihnya saya akan melaksanakan tugas sebagai gubernur sampai akhir 7 Oktober mendatang," tegasnya.