Fotografer Tribun Diperiksa Soal Foto Angie
Fotografer Tribun Timur Abbas Sandji diperiksa selama tujuh jam oleh penyidik KPK terkait kasus dugaan penerimaan hadiah dalam pembahasan anggaran Kemenpora dan Kemendiknas dengan tersangka Angelina Sondakh.
Usai menjalani pemeriksaan, Abbas menceritakan, dirinya ditanya penyidik KPK soal foto hasil jepretannya yang mengabadikan Angie tengah memegang BlackBerry.
"Masalah foto saja. Kronologisnya, kapan diambilnya, lalu framenya berapa," kata Abbas di kantor KPK, hari ini.
Abbas mengatakan, foto dimana Angie terlihat memegang BlackBerry diambil saat gladi resik pelantikan anggota DPR, pada 2009 silam. "Saat gladi resik pelantikan 30 September 2009. Ada 13 frame," kata Abbas.
Dalam pemeriksaan tersebut, Abbas menunjukkan foto-foto tersebut ke penyidik. Di foto tersebut, Abbas mengatakan terlihat Angie menoleh ke belakang untuk berbicara dengan Adjie Massaid dan Anas Urbaningrum sembari memegang ponsel. "HP hitam mirip BlackBerry," kata Abbas.
Ketua KPK, Abraham Samad mengatakan, Abbas diperiksa karena dialah wartawan pertama yang memotret Angie ketika menggunakan BlackBery. "Itupun KPK bermohon untuk yang bersangkutan bisa diperiksa karena ada aturan-aturan internal wartawan kalau dia dalam posisi keberatan diperiksa sebagai saksi, juga bisa kita nggak periksa. Tapi dia ingin bantu KPK," kata Abraham.
Angelina terseret kasus dugaan korupsi lantaran adanya bukti berupa pesan di BlackBerry Messenger (BBM) dengan Rosa yang merupakan staf Grup Permai, milik M Nazaruddin.
Dalam pesan BBM tersebut terungkap adanya permintaan uang oleh Angie kepada Rosa. Permintaan uang tersebut dinyatakan dalam kode berupa Apel Washington dan Apel Malang.
Dalam sidang dengan terdakwa M Nazaruddin, Angie membantah pernah berhubungan melalui BBM dengan Rosa. Angie malah mengklaim dirinya baru menggunakan smartphone BlackBerry sejak akhir 2010. Sementara komunikasi BBM itu diketahui terjadi pada pertengahan 2010.