KPK Dicurigai Alihkan Isu Kegagalan Berantas Korupsi
Wasekjen PDIP Ahmad Basarah mengatakan, upaya penggalangan dana untuk membangun gedung baru KPK adalah dramatisasi. Itu juga dianggapnya sebagai pengalihan isu atas kegagalan KPK mengungkap kasus-kasus besar.
"Saya justru menaruh kecurigaan jangan-jangan upaya mendramatisasi pengadaan gedung KPK oleh unsur pimpinan saat ini adalah sekadar pengalihan isu dan perhatian publik karena mereka gagal mengungkap kasus-kasus korupsi,"kata Ahmad melalui pesan elektronik, hari ini.
Dia mengatakan, Komisi III belum mencabut tanda bintang atau simbol anggaran belum disetujui karena melihat kinerja KPK yang belum maksimal.
Menurutnya, Komisi III tak ingin lembaga pimpinan Abraham Samad ini sibuk mencari popularitas.
"Mereka ingin agar KPK lebih dahulu menunjukkan kinerja yg maksimal dan terutama menunaikan janji-janji para pimpinan KPK jilid III ini untuk menuntaskan kasus-kasus korupsi besar yang sistemik merugikan keuangan negara," kata dia lagi.
Bagi Komisi III, Ahmad menuturkan, pemberian persetujuan anggaran dan fasilitas gedung harus berbasis pada kinerja KPK. "Bukan atas dasar ambisi-ambisi mencari popularitas masing-masing pribadi," tutupnya.
Hal tersebut disampaikan Ahmad Basarah menyusul wacana penggalangan dana untuk pembangunan gedung baru KPK yang disampaikan Wakil Ketua Bambang Widjojanto di gedung Parlemen beberapa hari lalu. Pimpinan KPK menilai, Komisi III cenderung "menahan" pencabutan tanda bintang dalam anggaran tersebut.