SBY Tak Akan Berani Copot Anas

Selasa, Juni 12, 2012 0 Comments



Presiden yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) berjalan melintas di depan para pengurus Dewan Pembina Partai Demokrat masa bakti 2010-2015 seusai pengucapan janji dan sumpah jabatan di Raffles Hills, Cibubur, Depok, Jawa Barat, Sabtu (10/7/2010)
Presiden yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) berjalan melintas di depan para pengurus Dewan Pembina Partai Demokrat masa bakti 2010-2015 seusai pengucapan janji dan sumpah jabatan di Raffles Hills, Cibubur, Depok, Jawa Barat, Sabtu (10/7/2010) (sumber: Antara)
Karakter SBY yang peragu dan penuh kehati-hatian akan sulit untuk mengganti Anas.

Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dianggap tak akan berani mencopot Ketua Umum Anas Urbaningrum. Meski, Anas terus terjerat kasus korupsi Hambalang, yang kini tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
 
"Saya rasa SBY akan lebih banyak tidak beraninya daripada berani (mencopot)," kata pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Iberamsjah saat dihubungi melalui telepon, Selasa malam  (12/6).
  
Menurutnya, karakter SBY yang peragu dan penuh kehati-hatian akan sulit untuk mengganti Anas.  "Dengan sikap keragu-raguan dan ingin tampil cantik saya rasa tidak akan berani," kata dia lagi.
 
Padahal, lanjutnya, pencopotan Anas akan menaikkan popularitas partai pemenang Pemilu 2009 tersebut. Sebab, jika Anas tidak dilengserkan, maka publik menilai jika Demokrat melindungi para koruptor.

"Membiarkan Anas di partai seperti memelihara partai yang sakit. Menurunkan Anas memang akan sedikit melukai, tapi untuk menyembuhkan dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap partai ini," paparnya. 
 
Lebih lanjut Iberamsjah mengatakan bahwa selain Anas, sejumlah elite Demokrat yang ditengarai kasus hukum, seperti Andi Mallarangeng juga sepatutnya dicopot. Demokrat, seharusnya tak perlu takut adanya serangan balik dari elite-elite yang dilengserkan. 
 
Tanpa adanya perubahan dalam tubuh Demokrat, maka partai tersebut diperkirakan akan ditinggalkan pemilih pada Pemilu mendatang.
  
"Serangan balik apa yang bisa dilakukan (Anas dkk)? tidak ada, tak perlu  dikuatirkan," kata dia soal risiko jika ketua umum itu diturunkan.
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.