Mesin yang diberi nama Let's Pizza itu rencananya akan dipasang di Mall, bandara, Supermarket, Universitas dan Rumah Sakit.

Berkat kresia dari penemu Italia, Claudio Torghel, dalam tiga tahun terakhir ini, masyarakat Eropa telah menikmati kelezatan masakan pizza yang dibuat oleh mesin pembuat pizza (pizza vending machine). 

Mesin ini banyak disukai karena memiliki keunggulan dalam membuat pizza dalam waktu yang singkat, yaitu hanya sekitar dua setengah menit karena menggunakan teknologi infra red dalam proses pembuatan pizza.

Melihat peluang itu, Ronald Rammer, CEO A1 Concepts berencana untuk menghadirkan mesin canggih ini ke Amerika Serikat. 

Rencananya, oleh pihak A1 Concept, mesin yang diberi nama Let's Pizza ini akan dipasang di sejumlah tempat seperti mall, bandara, supermarket, perguruan tinggi, pompa bensin, terminal bus dan rumah sakit.

Rammers sendiri menyatakan keyakinannya bahwa produk ini akan meraih sukses di tanah Amerika.

"Let's Pizza telah mendapat sukses besar di Eropa dan terutama di Italia," katanya. "Hal ini menajdi bukti bahwa kami memiliki kualitas pizza yang sangat baik."

Rammers juga telah mengungkapkan satu lokasi yang telah menyatakan ketertarikannya untuk mendapatkan mesin tersebut, yaitu sebuah taman bermain yang cukup besar di wilayah Florida, Amerika Serikat.