September, Persib Ingin Merumput di Bursa Saham
PT Persib Bandung Bermartabat berharap dapat segera melantai di bursa pada kuartal III tahun ini.
Menurut Direktur PT Persib Bandung Bermartab, Mohammad Farhan untuk memuluskan langkah tersebut, saat ini pihaknya tengah menyeleksi tiga calon penjamin pelaksana emisi (underwriter) yang akan menangani rencana penawaran saham umum perdana atau Initial Public Offering (IPO).
"Kami berharap pada September atau Oktober tahun ini sudah dapat terdaftar di bursa makanya kami sedang pitching underwriternya," katanya saat ditemui acara Capital Market Awards 2012, Kamis (7/6) malam.
Farham mengatakan, selain tengah menunggu kepastian underwriter untuk pelaksanaan IPO, pihaknya juga tengah menunggu petunjuk lebih lanjut dari para pemegang saham.
Terkait underwriter, meski enggan mengungkapkan secara pasti namun diperkirakan ketiganya adalah Bahana Securities, Mandiri Sekuritas, dan Buana Capital.
"Semua masih penjajakan. Selain menunggu keputusan pemegang saham saat ini, kami juga tengah menunggu keputusan seleksi calon underwriter," ujarnya.
Tim berjuluk Maung Bandung ini rencananya akan melepas sekitar 45 persen sahamnya ke publik dengan target dana mencapai US$20 juta.
Menurut Farhan nantinya dana hasil IPO akan digunakan perseroan untuk kebutuhan pembangunan pusat pelatihan dengan mini stadion di lahan seluas 4 hektar.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga dapat menggunakan dana untuk pembelian pemain-pemain baru yang bisa melengkapi kesebelasan Persib di Liga Sepak Bola Indonesia
Meski akan menjadi catatan sejarah tersendiri, dengan masuknya sebuah klub sepak bola Indonesia ke lantai bursa, namun Farhan pun optimistis akan banyak mampu menarik minat investor terutama dengan adanya potensi market di beberapa kota seperti Bandung, Surabaya, dan Jakarta.
Juara Liga Indonesia I ini memang memiliki basis pendukung yang tidak hanya berada di Bandung, namun hampir di seluruh Jawa Barat. Hal ini bisa dimaklumi karena Persib merupakan klub sepak bola asal Jawa Barat yang mampu berbicara di pentas sepak bola nasional.