Partai Nasdem Rekrut Caleg Tak Korupsi
Partai Nasdem juga akan mengikuti "kursus caleg".Dengan mengusung jargon "Gerakan Perubahan", Partai Nasional Demokrat (Nasdem) akan merekrut calon anggota legislatif yang bersih dari tindak pidana korupsi.
"Kriteria pokok caleg Partai Nasdem adalah tidak bermasalah dengan tindak pidana korupsi dan mempunyai visi perubahan untuk benahi negeri," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem, Ferry Mursyidan Baldan di Jakarta, Minggu.
Selain itu, rekruitmen yang telah disiapkan Partai Nasdem, kata Ferry, seorang caleg tidak saja memiliki kapabilitas dan akseptabilitas, tetapi juga memiliki pemahaman dan pengetahuan tentang tugas-tugasnya sebagai anggota parlemen.
"Karena itu, para caleg Partai Nasdem nantinya akan menjalani psiko-tes supaya partai dan yang bersangkutan mengenal potensi keunggulan dan kelemahan yang dimiliki. Dengan dasar ini Partai Nasdem akan memberi support agar yang bersangkutan dapat optimal melakukan tugas-tugasnya," kata Ferry.
Tak hanya itu saja, serangkaian tes akan terus dilakukan. Misalnya, setiap caleg Partai Nasdem juga akan mengikuti "kursus caleg", yakni pemberian pemahaman dan pengetahuan tentang pemilu, sistem politik, komunikasi politik dan teknik kampanye, dan bagaimana bantuan Partai Nasdem diberikan untuk para calegnya dan bagaimana agar operasionalnya ada dalam satu pola yang bersinergi.
"Dan setelah terpilih dan sebelum dilantik menjadi anggota dewan, Partai Nasdem akan mengadakan "Sekolah Legislatif" untuk memberi pemahaman dan wawasan sebagai anggota parlemen, serta etika sebagai wakil rakyat, termasuk dalam bersikap dan kepantasan dalam berpakaian," ungkapnya.
Dengan langkah-langkah tersebut, Gerakan Perubahan yang menjadi tagline Partai Nasdem bisa terwujud.
"Kami ingin mengusung tagline "Gerakan Perubahan" dalam proses politik dengan melakukan secara benar sejak awal, dan kami berkesadaran, bahwa hulu dalam proses politik yang benar harus dimulai dari rekruitmen oleh partai politik," pungkas Ferry.
Redaktur: Gurun Ismalia
Sumber: antara