Tim Jokowi: Kami Tak Bagikan Baju Kotak-kotak
Jokowi dan para pendukungnya | Facebook.com |
Kami melarang kegiatan-kegiatan yang melanggar kampanye. Bahkan kami membentuk satgas anti politik uang dan anti kecurangan untuk mengawasi jika terjadi politik uang.
Tim kampanye Joko Widodo-Basuki T Purnama mengaku tidak pernah membagi-bagikan baju kotak-kotak dan sejumlah uang kepada warga Jakarta. Namun, warga diminta waspada.
Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ahok, Boy Bernadi Sadikin, mengatakan hal itu tidak mungkin dilakukan karena mereka tak memiliki kemampuan membagikan uang kepada siapapun.
"Kami melarang kegiatan-kegiatan yang melanggar kampanye. Bahkan kami membentuk satgas anti politik uang dan anti kecurangan untuk mengawasi jika terjadi politik uang," kata Boy di Jakarta.
Dia berharap warga tidak terhasut oleh janji oknum berbaju kotak-kotak, yang menjanjikan atau mengiming-imingi akan memberikan uang dan sembako.
"Kami melarang kegiatan-kegiatan yang melanggar kampanye. Bahkan kami membentuk satgas anti politik uang dan anti kecurangan untuk mengawasi jika terjadi politik uang," kata Boy di Jakarta.
Dia berharap warga tidak terhasut oleh janji oknum berbaju kotak-kotak, yang menjanjikan atau mengiming-imingi akan memberikan uang dan sembako.
Karena itu, mereka mendesak aparat yang berwajib untuk menangkap oknum yang bersangkutan, dan memproses hukum sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Kami meminta warga atau siapapun yang mengetahui adanya kemungkinan kejadian serupa, agar segera melaporkan kepada pihak yang berwajib," ucapnya.
Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta menetapkan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI putaran dua dilaksanakan pada 20 September 2012.
Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta menetapkan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI putaran dua dilaksanakan pada 20 September 2012.
Tempat Tertutup
Putaran kedua akan dimulai dengan proses pengadaan logistik kebutuhan Pemilukada yang akan dilakukan pada 23 Juli hingga 8 September 2012. Pendistribusian logistik Pemilukada akan dilakukan mulai 13 hingga 19 September dari tingkat kotamadya, kecamatan, kelurahan hingga tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Selama pendistribusian logistik, kedua pasangan calon yang lolos dalam putaran kedua ini akan berkampanye di tempat tertutup mulai 14 hingga 16 September 2012. Pemilukada akan memasuki masa tenang dari tanggal 17 hingga 19 September 2012.
Kedua pasangan calon yang berhak maju ke putaran dua tersebut yakni pasangan calon nomor urut 3, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama dan nomor urut 1, Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli.
Sesuai rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat provinsi, pasangan calon nomor urut 3 memperoleh suara 42,60% dan pasangan calon nomor urut 1, sejumlah 34,05%.
Selama pendistribusian logistik, kedua pasangan calon yang lolos dalam putaran kedua ini akan berkampanye di tempat tertutup mulai 14 hingga 16 September 2012. Pemilukada akan memasuki masa tenang dari tanggal 17 hingga 19 September 2012.
Kedua pasangan calon yang berhak maju ke putaran dua tersebut yakni pasangan calon nomor urut 3, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama dan nomor urut 1, Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli.
Sesuai rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat provinsi, pasangan calon nomor urut 3 memperoleh suara 42,60% dan pasangan calon nomor urut 1, sejumlah 34,05%.
Redaktur: Yudi Dwi Ardian
Sumber: vivanews