Jokowi Sambut Pemudik dari Jakarta dengan Bunga
Ilustrasi |
Wali Kota Surakarta yang juga calon Gubernur Jakarta, Joko Widodo, berupaya menggaet simpati para pemilih. Salah satunya dengan menyambut pemudik asal Jakarta yang mulai berdatangan ke Surakarta dan sekitarnya.
Demi menyambut pemudik dari Jakarta, sosok yang akrab disapa Jokowi ini rela bangun dinihari dan menunggu pemudik yang berdatangan di Terminal Tirtonadi, Rabu, 15 Agustus 2012.
Sekitar pukul 03.00 WIB, beberapa bus ekstra-Lebaran masuk di Tirtonadi. Setelah bus parkir, Jokowi menghampiri sebuah bus dan bersiap menyambut pemudik. Sebuah kalungan bunga berada di tangannya, siap dikalungkan ke pemudik.
Selain memberikan kalungan bunga, dia juga membagikan nasi kotak dengan lauk ayam goreng kepada penumpang bus untuk sahur. Setelah itu, dia lantas mengambil satu nasi kotak dan mencari tempat duduk untuk santap sahur. Kali ini, sosok yang didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Gerakan Indonesia Raya tersebut santap sahur bersama sopir bus, buruh angkut, dan pedagang di Tirtonadi.
“Makna puasa adalah berbagi. Seperti sekarang ini, berbagi makanan sahur untuk yang berada di terminal,” kata Jokowi, Rabu, 15 Agustus 2012.
Dia mengatakan tidak ada salahnya menyambut pemudik di terminal dan memberikan kalungan bunga. Sebab, dia ingin menerima dengan baik para perantau yang berasal dari Surakarta dan sekitarnya. “Di terminal juga boleh dapat kalungan bunga, tidak hanya di bandara,” ujarnya.
Salah seorang pemudik, Nuryana, mengaku terkejut mendapat sambutan dari Jokowi. Dia tidak pernah membayangkan bisa bertemu langsung dengan Wali Kota Surakarta sejak 2005 tersebut.
“Saat di Jakarta, saya tidak pernah bisa ketemu langsung. Malah ketemu di Solo saat mudik,” ujar perempuan 50 tahun yang berdagang sayur-mayur di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur itu.
Pada putaran pertama Pilkada Jakarta, Nuryana mengaku dia dan seluruh keluarganya di Jakarta memilih Jokowi. Dia berharap Jokowi dapat unggul di putaran kedua dan menjadi Gubernur Jakarta.
“Kami tetap memilih Jokowi. Semoga bisa menang,” kata pemudik asal Boyolali tersebut.
Redaktur: Yudi Dwi Ardian
Sumber: Tempo