Ahok sesalkan warga tak paham soal tata ruang Jakarta

Rabu, Oktober 31, 2012 0 Comments


GEBRAKAN 100 HARI JOKOWI BASUKI #15

Ahok sesalkan warga tak paham soal tata ruang Jakarta

"Permintaan wakil gubernur supaya RDTR bisa disosialisasikan ke masyarakat luas agar masyarakat bisa berpartisipasi dalam RDTR tersebut." 
- Agus Subandono
Pemprov DKI mengundang sejumlah pengamat untuk membahas Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Jakarta. Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama yang hadir dalam rapat itu, selama ini konsep tata ruang yang dikaji pemerintah daerah sangat tertutup untuk warga. 

"Permintaan wakil gubernur supaya RDTR bisa disosialisasikan ke masyarakat luas agar masyarakat bisa berpartisipasi dalam RDTR tersebut," ujar Kepala Dinas Tata Ruang Agus Subandono mewakili wakil gubernur di Balai Kota, Jakarta, Rabu (31/10).

Agus menambahkan, Basuki meminta dia melakukan sosialisasi lebih gencar sehingga pendapat masyarakat bisa terakomodir. Kalau takut membingungkan, Ahok meminta anak buahnya menyampaikan ke masyarakat dengan bahasa yang mudah dimengerti seperti apa tata ruang di Jakarta.

"Menggunakan bahasa yang sederhana agar masyarakat bisa mengerti. Maka itu wagub memanggil dinas terkait supaya cepat disosialisasikan ke masyarakat," tutur dia.

Dalam kesempatan yang sama, pengamat perkotaan Yayat Supriyatna sepakat selama ini masyarakat awam tidak pernah tahu seperti apa detail penataan ruang di wilayah Jakarta.

"Maka harus disosialisasi dari tingkat kelurahan, kecamatan sampai pada komunitas dan pelaku usaha," kata Yayat.

Caranya, dengan menyertakan tim pendamping yang terdiri dari pihak-pihak yang turut menyusun detail rencana itu. "Misalnya PT, ahli, asosiasi atau siapa saja," tambahnya.

Dengan begitu, kata Yayat, warga mengerti peruntukan daerah-daerah yang ada di Jakarta. Intinya dokumen ini harus diperbaiki karena banyak kekurangan. Misalnya peruntukan yang salah di beberapa kawasan, jangan sampai untuk komersial.

Dalam rapat tadi, lanjut Yayat, Ahok tak ingin ada informasi yang ditutup-tutupi. Sebab, Jakarta milik masyarakat.

"Supaya kepedulian terhadap Jakarta," tandas Yayat.

Berikut hasil kesimpulan pertemuan Ahok dan dinas Tata Ruang dan para pakar tata kota terkait Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) :

1. Perlu disusun jadwal untuk tindak lanjuti sosialisasi tentang RDTR kepada masyarakat.

2. Perlu difasilitasi pendampingan untuk penyusunan RDTR bagi 267 kelurahan. Akademisi, LSM, komunitas, organisasi (REI dan lain-lain) dan lembaga kompeten kepada masyarakat tentang RDTR agar bisa paham tentang pembangunan Jakarta 20 tahun ke depan.

3. Partisipasi masyarakat di tingkat kelurahan agar dilaksanakan Sabtu atau Minggu agar bisa diikuti oleh seluruh pemangku kepentingan.

4. Kegiatan sosialisasi agar dianggarkan oleh dinas tata ruang.

5. Pertemuan lagi akan dilaksanakan Selasa, 6 November di Kantor Dinas Tata Ruang pukul 10.00 WIB.

Editor: M. Amin
Sumber : 

DaVina News

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.