.png)
Masak daging kurban, warga Bantul pecahkan rekor Muri
 |
| kambing. shutterstock |
Penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriyah di sepanjang jalan Desa Bawuran, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, miliki kesan tersendiri bagi warganya. Sambil beribadah, mereka sekaligus memecahkan rekor dan dicatat Museum Rekor Indonesia (Muri).
Seratus ekor kambing dan seekor sapi dikurbankan di Desa Bawuran. Setelah pemotongan selesai, daging kambing dan sapi itu dimasak oleh 2.500 peserta dari 12 Rukun Tetangga (RT) menggunakan 351 wajan.
Perwakilan dari Muri, Ari Siregar usai memberikan piagam penghargaan mengatakan aksi penyembelihan hewan kurban di Desa Bawuran, masuk dalam rekor Muri sebagai peserta dan penggunaan wajan terbanyak dalam memasak daging kurban.
"Prestasi itu akan dicatat dalam rekor Muri yang ke 5.657 dan piagam penghargaan diberikan kepada beberapa perwakilan peserta," kata Ari di Desa Bawuran, Jumat (26/10).
Koordinator acara, Suripto, mengatakan aksi pemecahan rekor Muri ini melibatkan ribuan warga yang berasal dari dua desa, yakni Bawuran 1 dan Bawuran 2 dan meliputi 12 RT.
"Tujuan aksi pemecahan rekor ini selain merayakan Idul Adha 1433 Hijriyah, sekaligus ingin mempererat tali persaudaraan dan gotong royong antar warga di dua desa itu," kata Suripto.
Suripto menambahkan, acara ini terselenggara berkat bantuan sebuah lembaga nirlaba pengumpul zakat. Lembaga itu berhasil menghimpun dana dari beberapa pemirsa, dari salah satu stasiun televisi swasta. Enam tahun lalu, warga di dua desa itu juga dibantu stasiun televisi swasta itu setelah musibah gempa bumi.
Editor: Fatimah Azizah
Sumber :
