Jokowi kampanyekan kerja bakti di kali untuk atasi banjir
GEBRAKAN 100 HARI JOKOWI BASUKI #30
Jokowi Ciliwung. ©2012 Merdeka.com/imam buhori |
"Sebetulnya sudah digerakkan dari 3 Minggu lalu. Dari lumpur sedimen sudah, tapi baru 3-4 hari sampah sudah muncul lagi. Saya sampaikan kampanye budaya bersih harus digerakkan dimanapun. Kalau gak kita gini-gini terus."
- Jokowi
Salah satu persoalan yang sangat akut di Jakarta adalah masalah banjir. Untuk mengatasi banjir tersebut, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bakal giat mengkampanyekan kerja bakti untuk membersihkan kali.
"Sebetulnya sudah digerakkan dari 3 Minggu lalu. Dari lumpur sedimen sudah, tapi baru 3-4 hari sampah sudah muncul lagi. Saya sampaikan kampanye budaya bersih harus digerakkan dimanapun. Kalau gak kita gini-gini terus," jelas Jokowi, Jakarta, Kamis (15/11).
Menurut Jokowi, 30 persen sampah di DKI Jakarta ada di selokan, drainase, dan kali-kali kecil. Untuk itu perlu dilakukan bersih-bersih kali.
"Saya ajak masyarakat agar buang sampah jangan di kali, drainase, selokan, dan kerja bakti minimal 2 Minggu sekali kerja bakti dari sampah dan sedimen. Kalau gak air akan bludak," ajak Jokowi.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada petugas Pekerjaan Umum agar senantiasa rutin untuk membersihkan kali. Walaupun dengan menggunakan alat-alat seadanya.
"Itu bagian saya gerakkan aparat agar sesering mungkin datang dengan alat-alat yang ada. Masyarakat kerja bakti, kita siapkan plastik untuk angkat sampah ke tempat pembuangan. Memang partisipasi masyarakat diperlukan, gak mungkin Pemda sendiri, problemnya terlalu banyak," pungkasnya.
Editor: M. Amin
Sumber :