.png)
Jokowi minta proyek pengelolaan sampah modern dilanjutkan
GEBRAKAN 100 HARI JOKOWI BASUKI #20
 |
| jokowi naik sepeda. ©2012 Merdeka.com |
"Disuruh terus, lanjut. Kan lagi diaudit di BPKP, kata gubernur lanjutkan."
- Eko Bharuna
Rencana pembangunan pengelolaan sampah modern atau Intermediate Treatment Facilities (ITF) Sunter, Jakarta Utara akan terus dilanjutkan. Gubernur DKI Jakarta Jokowi memerintahkan proyek tersebut jalan tersebut.
Sebelumnya proyek tersebut sempat tersendat. Hal ini karena banyak yang mengkritik mengenai tiga perusahaan konsorsium yakni PT Phoenix Pembangunan Indonesia (kerjasama dengan Singapura), PT Jakarta Green Initiatives (kerjasama dengan Jepang), dan PT Wira Gulfindo Sarana (kerjasama dengan India) yang tidak membubuhi syarat penyertaan modal 30 persen.
"Disuruh terus, lanjut. Kan lagi diaudit di BPKP, kata gubernur lanjutkan," ujar Kepala Dinas Kebersihan Eko Bharuna usai Rapat bersama Gubernur DKI Jakarta Jokowi di Balaikota, Jakarta, Senin (5/11).
Rencana penetapan pemenang tender akan diumumkan pada bulan Desember. Sementara awal Januari tahun depan akan dimulai pengerjaannya.
"Semuanya secepatnya, kita siapkan, pokoknya pengumuman pemenang Desember, Januari penandatanganan kontrak dan mulai," jelas dia.
Saat ini, ketiga perusahaan yang akan menjadi tender tersebut sedang diaudit terlebih dahulu. Hal ini, terkait dengan adanya MoU antara Pemrov DKI dan BPKP untuk investasi mega proyek.
"Kemarin kan ada MoU kerjasama antara Pemprov DKI dan BPKP. Karena ini menyangkut investasi yang cukup besar dan mega proyek yang cukup besar juga, makanya diaudit dulu," kata dia.
Dia pun mengatakan lebih baik melakukan audit saat ini, daripada diaudit setelah ada kejadian penyelewengan saat proyek sudah berjalan.
"Mendingan diaudit sekarang daripada setelah kejadian baru diaudit. Audit ini berbarengan, tidak perlu menunggu," kata dia.
Editor: M. Amin
Sumber :
