Transparansi Anggaran Ahok Patut Dicontoh Negara
GEBRAKAN 100 HARI JOKOWI BASUKI #32 |
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mencoba motor patroli pengawal Dinas Perhubungan disela-sela apel kesiagaan banjir di lapangan Monas Jakarta Pusat, Selasa (6/11/2012). Basuki mencoba motor besar ini untuk merasakan sensasi saat mengendarainya. TRIBUNNEWS/HERUDIN |
"Itu jadi pretensi yang baik untuk role model di daerah lain, termasuk di pemerintahan."
- Yuna Farhan
Sekretaris Jenderal FITRA, Yuna Farhan mengatakan, transparansi anggaran yang dilakukan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) patut dicontoh oleh Pemerintah, baik Eksekutif maupun Legislatif.
"Itu jadi pretensi yang baik untuk role model di daerah lain, termasuk di pemerintahan," ujar Yuna usai dialog Polemik yang digelar di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (17/11/2012).
Menurut Yuna, dengan diterapkannya transparansi anggaran yang dilakukan Ahok, maka pembahasan anggaran itu tidak hanya Eksekutif dan Legislatif saja yang mengetahui.
Dengan keterbukaan itu, Yuna mengatakan bahwa rakyat bisa mengetahui apakah pengubahan anggaran itu demi kepentingan rakyat atau tidak.
"Kalau dewan mau usulkan ada perubahan dan naikan anggaran, itu terekam, ada historinya apa sih alasan mau naikin atau turunin atau mengubah anggaran dan rakyat bisa menilai karena politik anggarannya terbuka," kata Yuna.
Menurut Yuna, selama ini publik tidak mengetahui pembahasan anggaran karena tertutup, meskipun dilakukan secara formal dan terbuka, tetapi deal-deal itu bukan pada saat pembahasan anggaran di ruang formal itu.
"Justru kongkalikong itu dilakukan dibalik itu (pembahasan anggaran)," tutur Yuna.
Dengan keterbukaan tersebut, Yuna menilai hal ini bisa mengurangi praktik kongkalikong antara DPR, Pemerintah dan pihak ketiga yang selama ini terjadi.
Editor: M. Amin
Sumber :