Akbar Faisal Akui Pengacara Nazaruddin Elit Hanura
Ketua DPP Hanura Akbar Faisal membenarkan Elza Syarif, salah satu kuasa hukum Nazaruddin, memang pejabat di Partai Hanura, sebagai salah satu ketua DPP.
Namun, Akbar menegaskan, posisi Elza di Hanura tidak berhubungan dengan tugasnya sebagai kuasa hukum Nazaruddin, tersangka kasus suap Wisma Atlet Sea Games tersebut.
"Enggak ada hubungannya, itu jauh (menjadi pengacara Nazar), sebelum menjadi Ketua DPP di Hanura," kata Akbar, hari ini.
Sebelumnya, politikus Demokrat Ramadhan Pohan mencurigai adanya kepentingan politik di balik pernyataan Nazaruddin yang terus-menerus menyebut para pejabat partainya terlibat penyimpangan.
Menurut Wakil Sekjen Demokrat itu, tingkah Nazaruddin tersebut tidak lepas dari bisikan pengacaranya yang memiliki jabatan di partai Hanura. Nazaruddin ditengarai ingin menggembosi bekas partainya tersebut.
"Dia (Elza) pengacara jauh sebelum itu, lihat dari substansi masalah, ada korupsi dan dia pembela, ndak ada urusan," ungkap Ramadhan.
Di Hanura, kata Ramadhan, tak pernah ada pembahasan yang menyangkut profesi dan pekerjaan masing-masing kader. "Kalau jadi politisi yang cerdas dikit dong," tandasnya.