8 Penyebab Gairah Seks Menurun
Tak semua orang mengetahui kalau beberapa makanan, obat dan penyakit tertentu menyebabkan gairah seks menurun. Apa saja? Berikut penjelasannya.
1. Roti Putih
Makan makanan karbohidrat olahan -- seperti roti putih -- terlalu banyak dapat menurunkan gairah seks. Helen Bond dari British Dietetic Association mengatakan, makanan seperti roti putih yang mengandung zat gula yang tinggi berkaitan erat dengan penurunan energi. Akibatnya memengaruhi pula pada gairah seks seseorang.
2. Obat Flu dan Flu
John Tomlinson, spesialis kesehatan seks lelaki dari Sexual Advice Association mengatakan, bahwa penyakit flu dan obat flu dikenal sebagai penurun libido (gairah seks).
3. Herbal Penguat Libido
Tak hanya obat flu, herbal penguat libido, kata John Tomlinson, juga bisa menurunkan gairah seksual seseorang. “Bukan berarti semua yang alami aman bagi tubuh. Beberapa di antaranya bahkan ada yang benar-benar sangat berbahaya bagi tubuh. Ini dikarenakan, kata dia, beberapa produk yang diklaim alami itu dibuat dengan proses dan kondisi yang mengerikan sehingga dapat meracuni tubuh.
4. Kekurangan Zat Besi
Radha Modgil, dokter dari London Barat dengan minat khusus dalam kesehatan seksual mengatakan, bahwa kadar zat besi rendah diperkirakan menjadi penyebab berkurangnya kualitas aliran darah dan getah sehingga energi pun ikut menurun.
5. Pil Tekanan Darah
Graham Jackson, konsultan ahli jantung di Rumah Sakit Guy & St Thomas mengatakan, pil tekanan darah kadang dapat secara signifikan mengurangi gairah seks (libido) dan menyebabkan disfungsi ereksi. Ini terjadi karena pil tersebut mengurangi denyut jantung dan aliran darah. Akibatnya aliran darah ke alat kelamin pun tidak lancar.
6. Lebarnya Lingkar Pinggang
Mark Vanderpump, konsultan endokrinologi di Rumah Sakit Royal Free, London, Inggris, mengatakan, bahwa peningkatan ukuran lingkar pinggang berdampak pada pengurangan jumlah protein yang disebut, hormon pengikat seks globulin, yang diproduksi di hati.
7. Kebotakan
Michael Irwig, asisten profesor kedokteran di George Washington University, menemukan bahwa 94 persen lelaki yang mengonsumsi obat finasteride untuk mengatasi kebotakan yang dialaminya, berdampak pada penurunan gairah seksualnya, 92 persen menderita disfungsi ereksi, dan 69 persen kesulitan mencapai orgasme.
8. Diabetes
Ketika datang ke seks, aliran darah yang baik adalah penting, kata Tomlinson. "Tidak hanya diabetes menyebabkan kerusakan saraf, yang berarti Anda kurang sensitif terhadap sentuhan, tetapi 50 persen pria dengan diabetes pada akhirnya akan menderita disfungsi ereksi dan testosteron rendah, yang alasan besar untuk dorongan seks rendah."