Bentrok di Semarang, Satu Mahasiswa Ditangkap
Demo BBM:
Aksi unjukrasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Semarang, Jawa Tengah, berkahir ricuh dan diwarnai baku hantam dengan aparat kepolisian.
Satu orang mahasiswa dari Universitas Islam Sultan Agung, Semarang diamankan polisi.
Aksi yang digelar ratusan mahasiswa itu awalnya berjalan damai, namun menjadi ricuh setelah para mahasiswa yang berniat masuk ke dalam gedung DPRD Jateng tidak diijinkan polisi.
Saling dorong dan baku hantam antara mahasiswa dan polisi pun tak terhindarkan.
Polisi mengamankan koordinator aksi dari badan eksekuti mahasiswa (BEM) Unissula, Anjar Prasetyo.
Polisi menilai demo yang dilakukan mahasiswa ilegal karena belum meminta izin.
Usai ricuh itu, mahasiswa mengakhiri aksi dengan membakar spanduk penolakan kenaikan BBM.
Aksi itu menuntut turunnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Budiono karena dinilai telah mengebiri Undang-undang Nomor 22 Tahun 2011 tentang APBN 2011 yang menyebutkan harga BBM tidak akan dinaikkan.