"...mengusung warna warni dalam baju kami yang mencerminkan Jakarta yang dari mana- mana ada." 

Joko Widodo, calon gubernur Jakarta yang diusung partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menyatakan bahwa dia ingin  menjadi trendsetter bagi anak muda Jakarta.

Ungkapan ini dilontarkan terkait baju bermotif kotak- kotak yang selalu dikenakan olehnya dan Basuki Tjahaja Purnama, pasangan calon wakil gubernur Jakarta nya saat mendeklarasikan diri menjadi pasangan gubernur dan wakil gubernur Jakarta hari ini.

Untuk mewujudkan impiannya tersebut itulah Joko Wi karena itu bertekad akan menggunakan baju bermotif kotak- kotak tersebut sampai dengan pelaksanaan pemilihan gubernur Jakarta 11 Juli 2012 mendatang.

"Saya akan pakai terus baju ini di acara apa pun juga, meski saya baru punya dua saya akan cuci dan pakai lagi, dan nanti kita lihat dua minggu lagi anak Jakarta akan pakai baju seperti ini," kata Jokowi, di sela- sela acara Pertemuan Jokowi- Ahok dengan Partai dan Ormas Pendukung di Jakarta sore ini.

Jokowi sendiri mengatakan bahwa dipakainya baju bermotof kotak- kotak olehnya dan pasangannya tersebut bukannya tanpa alasan yang jelas.

Menurutnya, ada makna filosofi yang ingin dia sampaikan kepada masyarakat Jakarta dengan menggunakan baju tersebut.

"Saya dengan Pak Basuki ingin beri warna, karena jujur saja pencalonan kami memang keluar dari pakem, di luar kelaziman, maka itu dengan kenyataan tersebut kami ingin tawarkan keberanian dengan mengusung warna warni dalam baju kami yang mencerminkan Jakarta yang dari mana- mana ada," kata Jokowi.

"Dengan corak kotak- kotak seperti baju kami, kami tidak ingin masyarakat Jakarta terkotak- kotak pikirannya, harus ada satu tujuan untuk Jakarta baru," kata Jokowi.