Tujuh Sebab Belanja Subsidi Lebih Tinggi

Rabu, Maret 28, 2012 0 Comments


Pembahasan APBN di Rapat Paripurna DPR.
Pembahasan APBN di Rapat Paripurna DPR. (sumber: Antara )
Tingginya belanja subsidi tersebut karena tujuh hal

Belanja subsidi pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) 2012 diperkirakan lebih tinggi Rp 64,3 triliun (30,8 persen) dari pagu Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 208,9 triliun.

Menurut Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Herry Purnomo di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Selasa malam, tingginya belanja subsidi tersebut karena tujuh hal. 

Pertama, subsidi bahan bakar minyak (BBM) naik Rp 13,8 triliun, karena kenaikan ICP dari US$ 90 per barrel menjadi US$ 105 per barrel dan kenaikan kurs dari Rp 8.800  menjadi Rp 9.000, termasuk subsidi LGV.

Kedua, subsidi listrik naik Rp 48,1 triliun, ini akibat keterlambatan  penyelesaian COD PLTU, perubahan bauran energi (fuel mix), kenaikan harga batubara dan keterlambatan pengoperasian floating storage regasification unit (FSRU).

Ketiga, subsidi pangan naik Rp 5,3 triliun, yang dipakai untuk tambahan  penyaluran raskin ke 13 dan 14 serta kenaikan HPP beras untuk petani. 

Keempat, subsidi pupuk turun Rp 3 triliun dan subsidi benih turun Rp 0,2  triliun. Hal ini mempertimbangkan rendahnya realisasi tahun sebelumnya.

Kelima, PSO PT, PELNI naik Rp 0,1 triliun, sebagai antisipasi terhadap  perubahan besaran subsidi. Keenam, subsidi kredit program naik Rp 0,1  triliun.

Ini merupakan penambahan usulan baru sarana dan fasilitas diversifikasi BBM ke bahan bakar gas (BBG), dan ketujuh, subsidi pajak naik Rp 0,1 triliun untuk peningkatan subsidi PPh atas bunga dan atas imbal hasil SBN internasional.

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.