Sebanyak tiga ribu warga Jakarta dari seluruh wilayah DKI Jakarta dilatih menjadi relawan tim sukses pasangan bakal calon gubernur yang diusung Partai Golkar, Alex Noerdin-Nono Sampono (Nosa). 

Mereka dibagikan buku pedoman untuk mengajak warga lainnya mendukung, memilih dan memenangkan Nosa menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017.
 
Bahkan, agar relawan tim sukses ini semakin giat mengajak warga lain  menjadi pendukung Nosa, mereka diiming-imingi hadiah yang cukup menarik.

Hadiah yang ditawarkan antara lain dua mobil Daihatsu Xenia, umroh untuk 10 orang, 9 motor Scoppy, uang Rp1 juta, untuk 90 orang dan honor bulanan untuk 100 orang jika mencapai target pengumpulan massa yang telah ditentukan.
 
Tidak hanya itu, tiga ribu warga ini juga diberikan asuransi kesehatan  selama enam bulan dengan persyaratan mudah. Yaitu berusia minimal 17 tahun  dan maksimal 84 tahun serta peserta tidak dalam keadaan sakit. 

Bonus asuransi ini berupa jika dalam masa tugasnya relawan tim sukses tersebut meninggal dunia maka akan mendapat asuransi sebesar Rp2 juta per orang, meninggal dan cacat karena kecelakaan, masing-masing mendapatkan Rp5  juta per orang.
 
Bakal calon gubernur Alex Noerdin, mengatakan perekrutan relawan tim  sukses ini bukanlah merupakan bentuk kampanye. Melainkan suatu bentuk  jaringan sosial masyarakat untuk merekrut tim sukses yang efektif dalam  upaya mendukung pemenangan Nosa menjadi DKI 1 dan 2.
 
Sedangkan bakal calon wakil gubernur Nono Sampono mengatakan jaringan  relawan tim sukses ini dibuat mulai dari tingkat paling bawah yaitu RT  hingga ke kotamadya dan Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

"Kami berharap jaringan ini dapat bekerja dengan baik sekaligus diarahkan untuk menjadi saksi di masing-masing TPS. Hari ini merupakan training internal untuk mereka," ujarnya di sela-sela acara Tranining Relawan Nosa, PRJ, Jakarta, Sabtu (21/4).
 
Sekjen DPP Partai Golkar, Idrus Marham, membantah pengumpulan tiga ribu  relawan ini merupakan bentuk kampanye terselubung. 

"Relawan ini banyak yang meminta dan menawarkan diri menjadi pendukung Nosa. Banyak sekali muncul inisiatif dari masyarakat bagaimana bisa berpartisipasi. Makanya  untuk merespon animo masyarakat, maka kami buat training relawan tim  sukses untuk menjangkau mereka," kata Idrus.
 
Menurutnya, Partai Golkar punya visi, yaitu dalam pemilu kada, tidak hanya sekedar sukses dalam memenangkan pemilihan, tetapi juga sukses dalam menjalankan kepemimpinan. 

Jaringan sosial seperti pembentukan relawan tim sukses ini merupakan langkah efektif mendukung kepemimpinan  Nosa di Jakarta ke depan.
 
"Banyak diantara kita yang hanya berbicara sukses pemilihan saja, tetapi  tidak bicara sukses kepemimpinan. Tidak heran, banyak gubernur, bupati  atau walikota, begitu terpilih tidak tahu apa yang harus dilakukan dan  bagaimana menjalankan program kerjanya. Nah pasangan kami tidak akan  seperti itu, karena sudah berpengalaman dalam sukses kepemimpinan," ujarnya.