Jarang Sarapan Picu Diabetes pada Lelaki

Senin, April 09, 2012 0 Comments



Ilustrasi sarapan bergizi
Ilustrasi sarapan bergizi (sumber: Iloveimage/Visualphotos)
Peningkatan risikonya sebesar 21 persen.

Lelaki yang sering melewatkan sarapan lebih mungkin untuk mengembangkan diabetes.

Demikian hasil studi terkini yang dilakukan oleh ilmuwan dari Amerika Serikat.

Mereka menemukan, bahwa melewatkan makanan pertama di pagi hari akan meningkatkan kemungkinan risiko -- lebih dari 20 persen, seseorang terkena penyakit dibandingkan lelaki yang rutin makan setelah bangun di pagi hari.

Temuan tersebut didapat dari hasil studi yang melibatkan sekitar 30.000 lelaki. Hasil studi ini juga menunjukkan bahwa laki-laki bahkan, yang tidak kelebihan berat badan dan mungkin memiliki pola makan cukup sehat, masih bisa beresiko jika mereka melewatkan sarapan.

Temuan tersebut muncul sebagai bagian dari studi kesehatan lelaki yang sedang dilakukan para ilmuwan di Harvard School of Public Medicine, AS.

Dalam studi itu mereka melacak kebiasaan sarapan dari 29.206 lelaki selama periode 16 tahun, dimana para responden pada awal penelitian tidak menderita diabetes.

Penelitian yang diterbitkan di American Journal of Clinical Nutrition ini menemukan, bahwa mereka yang hampir tidak pernah makan pagi mengalami peningkatan 21 persen risiko dibandingkan dengan mereka yang teratur sarapan.

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.