.png)
Lumpia Terpanjang Siap Pecahkan Rekor Muri
Hari Jadi ke 465 Kota Semarang
SEMARANG - Guna memeringati Hari Jadi yang ke-465 Kota Semarang, Indonesian Chef Asosiasi (ICA) akan membuat lunpia sepanjang 465 meter, Minggu (22/4) di Jalan Pemuda Semarang. Rencananya, lunpia itu akan dicatat dalam buku rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) sebagai lunpia terpanjang.
Saat ini, para peserta, yang terdiri dari ratusan chef hotel, restoran dan pelaku usaha kuliner se-Kota Semarang, masih menyelesaikan proses pembuatan lunpia. Setelah digoreng, lumpia itu lantas diletakkan di meja yang dijajarkan di sepanjang Jalan Pemuda dari Hotel Amaris sampai depan DP Mall.
Ketua ICA Jateng Timotius Hari mengatakan, pembuatan lumpia ini memakai 980 kg rebung dan membutuhkan 15 ribu kulit. Selain itu penggorengannya juga disediakan lima buah. Nantinya Pembelian lumpia sistem kupon setelah jadi dan diukur oleh Muri.
Selain pemecahan rekor Muri lunpia terpanjang juga digelar Festival Makanan dan Minuman Khas Semarangan dalam rangka HUT Kota Semarang ke 465 oleh Tim Penggerak PKK Kota Semarang. Selain itu, penampilan Kesenian Daerah Nusantara dan Musik Tek Tek Taruna Akademi Kepolisian juga memeriahkan Car Free Day Pemuda Semarang.
 |
| Foto: Penciptaan Rekor Muri Lumpia Terpanjang Se-Indonesia |
Saat ini, para peserta, yang terdiri dari ratusan chef hotel, restoran dan pelaku usaha kuliner se-Kota Semarang, masih menyelesaikan proses pembuatan lunpia. Setelah digoreng, lumpia itu lantas diletakkan di meja yang dijajarkan di sepanjang Jalan Pemuda dari Hotel Amaris sampai depan DP Mall.
Ketua ICA Jateng Timotius Hari mengatakan, pembuatan lumpia ini memakai 980 kg rebung dan membutuhkan 15 ribu kulit. Selain itu penggorengannya juga disediakan lima buah. Nantinya Pembelian lumpia sistem kupon setelah jadi dan diukur oleh Muri.
Selain pemecahan rekor Muri lunpia terpanjang juga digelar Festival Makanan dan Minuman Khas Semarangan dalam rangka HUT Kota Semarang ke 465 oleh Tim Penggerak PKK Kota Semarang. Selain itu, penampilan Kesenian Daerah Nusantara dan Musik Tek Tek Taruna Akademi Kepolisian juga memeriahkan Car Free Day Pemuda Semarang.
Penulis: SM/Yulianto
