.png)
Pemilu Kada Aceh Aman, 700 Anggota Polri masih Siaga
Aparat kepolisian bersenjata lengkap mengamankan pelaksanaan kampanye calon walikota/wakil walikota Banda Aceh di halaman stadion H. Dimurtala Lampineung Banda Aceh, Aceh, Kamis (5/4) (sumber: Antara)
Kendati begitu, ratusan polisi bawah kendali operasi (BKO) dari sejumlah satuan di Mabes Polri yang ditempatkan di Aceh belum akan ditarik.
"Sebanyak 700 orang anggota Mabes Polri di sana masih akan stand by. Kita masih pastikan situasi di sana aman terkendali hingga proses tahapan Pemilukada ini tuntas yakni saat pengumuman resmi siapa yang menang. Jika tuntas maka berangsur-angsur anggota kita akan kita tarik," kata Karo Penum Polri Kombes Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Selasa, (10/4).
Selain dari Mabes Polri, anggota polisi lokal yang diturunkan berjumlah 7.930 orang ditambah 1.728 anggota Brimob dari Polda-Polda di sekitar Aceh yang sudah tiba di sana sejak 19 Maret lalu. Pengamanan juga melibatkan anggota TNI yang telah disiagakan sejak Maret 2012.
Pemilu kada Aceh akan dilangsungkan serentak mulai dari pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota.
Total pasangan calon yang mengikuti pemilu kada adalah lima pasangan calon untuk tingkat gubernur dan wakil gubernur serta 137 pasangan calon untuk bupati dan wali kota. Sedangkan di tingkat kabupaten sebanyak 103 pasangan calon.
Mereka ada yang berasal dari jalur parpol dan jalur independen. Misalnya untuk kabupaten, 43 pasangan calon yang diusung dari jalur parpol sedangkan 60 calon melalui jalur independen.
Menurut hasil quick count, pasangan Zaini Abdullah-Muzakir Manaf muncul sebagai pasangan yang menang sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Aceh untuk periode 2012-2017.
