Perdarahan di Otak, Sudomo Terbaring Lemah di RSPI

Senin, April 16, 2012 0 Comments



Mantan Pangkopkamtib, Sudomo (kiri) saat memberi sambutan disaksikan Ketua KPK Busyro Muqoddas (tengah) dan Ketua DPD Irman Gusman saat peluncuran buku
Mantan Pangkopkamtib, Sudomo (kiri) saat memberi sambutan disaksikan Ketua KPK Busyro Muqoddas (tengah) dan Ketua DPD Irman Gusman saat peluncuran buku "Busyro Muqoddas; Penyuara Nurani Keadilan" yang ditulis Elza Faiz dan Nur Agus Susanto. (sumber: Antara/Fanny Octavianus)
Meski kondisinya cukup stabil, tapi belum aman.

Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Pangkopkamtib era orde baru, Laksamana  TNI (Purn) Sudomo (86), masih terbaring lemah di Ruang ICU Lantai II  Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta, Senin (16/4).
 
"Kondisinya dibandingkan waktu masuk, sudah cukup stabil. Tapi, masih  dalam perawatan intensif. Belum dalam kondisi aman," ujar anak Sudomo, Biakto Putra, kepada Beritasatu.com di Lobi ICU Rumah Sakit Pondok Indah,  Jakarta, Senin (16/4).
 
Dikatakan Biakto, ayahnya mengalami perdarahan otak atau stroke. Kini, keadaannya masih lemah dan belum bisa berkomunikasi.
 
"Bapak sakit perdarahan otak atau biasa dikenal dengan stroke. Ya, ada  perdarahan di kepalanya. Masih belum bisa berkomunikasi, ia masih tidur.  Mungkin juga karena pengaruh obat. Sekarang sedang dalam perawatan tim  medis," tambahnya.
 
Biakto menuturkan, kondisi ayahnya tiba-tiba turun saat akan mengikuti  acara perkawinan di Taman Mini Indonesia Indah, Sabtu (14/4) malam.  Sempat goyang, namun tak sampai jatuh.
 
"Sebenarnya bapak tak pernah sakit parah, namun tiba-tiba kondisinya  drop pada saat acara perkawinan di Taman Mini. Bapak sempat goyang, tapi  tak sampai jatuh. Kemudian, segera dibawa ke RSPI dan masuk ICU. Tiba  di rumah sakit sekitar jam 21.00 WIB, langsung di scan," terangnya.
 
Beberapa kerabat Sudomo seperti, mantan Presiden Indenesia BJ Habibie,  politisi senior Akbar Tanjung, dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal)  Soeparno, datang menjenguk.
 
 "Ada beberapa kerabat yang sudah datang menjenguk, seperti BJ Habibie.  Pak Habibie datang kemarin malam. Lalu, Akbar Tanjung. Tadi siang, Kasal  juga menjenguk," ungkapnya.
 
Sementara itu, menantu Sudomo, Djoko Tabiat mengatakan, mertuanya belum sadar sejak terserang penyakit stroke.
 
"Sejak datang ke rumah sakit, bapak belum sadar.  Masih seperti orang tidur. Kami anak-anak, gantian menjaganya," sebutnya.
 
Kata Djoko, Sudomo orangnya sangat tertib dan organize. Semua terencana serta terjadwal.
 
"Bapak sangat tertib orangnya. Sangat organize. Makannya teratur. Pak Domo paling sehat di rumah. Kami sangat kaget, ia bisa jatuh sakit  begini," tandasnya.
 
Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, belasan karangan bunga bertuliskan  dukungan dan doa agar mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut tahun 1969  hingga 1973 itu cepat sembuh, berjajar di pintu masuk ruang ICU.
 
 Sekitar pukul 18.00 WIB, beberapa kerabat dan keluarga nampak berdatangan menjenguk Sudomo.
 

DAVINA NEWS

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

Tentang DaVinaNews.com

Davinanews.com Diterbitkan oleh Da Vina Group Davinanews.com adalah situs berita dan opini yang memiliki keunggulan pada kecepatan, ketepatan, kelengkapan, pemilihan isu yang tepat, dan penyajian yang memperhatikan hukum positif dan asas kepatutan Davinanews.com memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk berinteraksi. Pada setiap berita, pembaca bisa langsung memberikan tanggapan. Kami juga menyediakan topik-topik aktual bagi Anda untuk saling bertukar pandangan. Davinanews.com menerima opini pembaca dengan panjang maksimal 5.000 karakter. Lengkapi dengan foto dan profil singkat (beserta link blog pribadi Anda). Silakan kirim ke email: news.davina@gmail.com.