Perlunya Memotivasi Karyawan dengan Cara Berikut Ini
Ketika Anda menjadi atasan atau manajer, saat-saat krisis global seperti ini mungkin menjadi kendala untuk meningkatkan motivasi atau kinerja karyawan. Apalagi ketika banyak perusahaan memberhentikan sejumlah pekerjanya.
Dalam situasi yang tengah lesu, atasan sebaiknya memberi contoh dan membantu menginspirasi karyawan untuk mengidentifikasi tentang keinginan mereka untuk bekerja.
Berikut sejumlah tips supaya Anda bisa memotivasi karyawan:
1. Dukung ekspresi kreatif.
Karyawan memiliki keperluan untuk bisa secara kreatif mengekspresikan dirinya saat melaksanan tugasnya. Kebutuhan ini termasuk pada penghargaan diri sendiri. Karyawan menginginkan untuk bisa berkontribusi dan merasakan kepuasan ketika melihat ide mereka diimplementasikan oleh perusahaan. Karena itu jangan cegah kreativitas karyawan.
2. Berikan insentif.
Sangat wajar jika seluruh karyawan ingin secara adil mendapatkan kompensasi atas pekerjaan mereka. Apakah gaji Anda sesuai dengan standar industri? Jika tidak, Anda tidak bisa mengharapkan karyawan terbaik Anda tetap tinggal. Juga, Anda seharusnya memiliki beberapa tipe insentif berdasarkan prestasi karyawan. Biasanya perusahaan akan melakukan evaluasi setidaknya setahun sekali.
3. Gunakan fleksibilitas secara bijak.
Biarkan karyawan untuk sesekali mengatur jadwal pekerjaannya dari jauh. Selain kehidupan mereka jadi lebih bisa diatur, cara ini memperlihatkan bahwa mereka dipercaya.
Tentu saja beberapa jenis pekerjaan tidak bisa dilakukan secara efektif di luar rumah. Dan beberapa karyawan sebenarnya berangkat ke kantor untuk lepas dari hal yang membuat mereka tak bisa berkonsentrasi jika berada di rumah.
4. Berikan tanggapan yang membimbing.
Berikan tanggapan yang positif. Sangat penting untuk dicatat bahwa hal ini tidak berarti bahwa karyawan tidak akan mendapat tempat untuk berkembang, karena atasan tidak memberikan kritik. Anda perlu untuk mendorong perkembangan dengan memberikan sikap positif dan mendukung.
5. Perhatikan ketika orang lain melakukan hal yang benar.
Sering kali, karyawan merasa pihak manajemen hanya memperhatikan ketika mereka berbuat kesalahan. Beri penghargaan dan ucapan selamat ketika mereka melakukan hal yang benar dan pastikan mereka merasa bahwa pihak manajemen menghargai pekerjaan mereka.