Aksi Buruh Semarang Blokir Jalur Pantura
Peringatan hari buruh internasional yang jatuh pada hari ini diperingati oleh para buruh di Semarang, Jawa Tengah dengan menggelar aksi konvoi kendaraan dengan menutup akses jalan Pantai Utara (pantura) Jawa menuju kota Semarang.
Aksi konvoi kendaraan para buruh Semarang ini dilakukan sepanjang 15 kilometer, dengan memblokir akses jalur Pantura Semarang, sehingga mengakibatkan kemacetan hingga 10 kilometer ke belakang.
Pantauan Beritasatu.com, Selasa (1/5), sepanjang jalan mereka melakukan orasi menuntut kepada pemerintah untuk memikirkan nasib kaum buruh yang dinilai jauh dari sejahtera.
Aksi blokir jalan dengan konvoi kendaraan mereka lakukan karena mereka kecewa terhadap pemerintah dan negara, yang tidak hadir, ketika dihadapkan pada permasalahan buruh.
"Ini bentuk kekecewaan kami," tegas Prabowo, koordinator lapangan (korlap) aksi buruh, ketika dikonfirmasi di lokasi aksi buruh, hari ini.
Prabowo menambahkan para buruh juga menuntut penghapusan sistem kontrak dan sistem outsourching. "Mendesak kepada pemerintah untuk menetapkan 1 Mei menjadi hari libur nasional bagi para buruh," tandas dia.
Rencananya para buruh akan bergabung dengan sejumlah serikat buruh lain di Semarang untuk memperingati hari buruh internasional atau yang dikenal dengan istilah May Day, yang dipusatkan di kantor Balaikota Semarang, Jalan Pemuda dan kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan.
Aksi yang dilakukan oleh buruh yang sebagian besar dari pabrik garmen dan tekstil ini juga mendapat pengamanan ketat dari aparat kepolisian Polrestabes Semarang.