"Hari ini para pekerja di pabrik kami yang jumlahnya mencapai 40 ribu orang merayakan Hari Buruh dengan menanam pohon dan memulai gerakan penurunan emisi CO2."

Kalangan buruh pabrik Panasonic Indonesia merayakan Hari Buruh Internasional (May Day), dengan menanam pohon. Itu dilakukan untuk mengurangi emisi karbondioksida (CO2) terkait pemanasan global.

"Hari ini para pekerja di pabrik kami yang jumlahnya mencapai 40 ribu orang merayakan Hari Buruh dengan menanam pohon dan memulai gerakan penurunan emisi CO2," kata Komisaris Utama PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI), Rachmat Gobel, Selasa (1/5).

Ia menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan Matsushita Gobel Foundation, Dewan Nasional Perubahan Iklim dan JICA (Japan International Cooperation Agency) mengajak para pekerja pabrik untuk membantu penurunan emisi karbon yang menjadi salah satu penyebab pemanasan global.

"Jadi setiap pekerja berlomba untuk menurunkan emisi karbon di rumah masing-masing, dengan melakukan penghematan dalam penggunaan energi, baik listrik, air, maupun gas. Yayasan Matsushita Gobel akan melakukan penilaian terhadap upaya mereka," ujar Rachmat.

Indikator penghematan yang paling bisa dilihat, kata dia, antara lain dari tagihan listrik dan air mereka. "Kami menyediakan hadiah, entah itu berupa uang atau barang (elektronik), bagi mereka yang mampu melakukan penghematan dan efisiensi di rumah mereka," ujar Rachmat.

Selain itu, pada Hari Buruh, manajemen Panasonic juga memberikan tanaman kepada para pekerja untuk ditanam di rumah-rumah mereka.

"Bahkan sebelumnya kami menggelar aksi gerak jalan dari pabrik Panasonic di Cibubur ke kantor pusat PGI di Cawang, sambil memungut sampah-sampah anorganik yang mereka temui di jalan," ujar Rachmat.