Sekitar Rp 9,7 miliar dana siluman dimanfaatkan untuk mempopulerkan gubernur DKI.

LSM  antikorupsi ICW dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta menemukan adanya  dana kampanye terselubung untuk calon yang juga gubernur incumbent Fauzi Bowo alias Foke dalam Anggaran  Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta. 

Hal itu  disampaikan dalam konferensi pers bertajuk "Membongkar Uang Haram  Pemilukada DKI Jakarta 2012" di kantor LBH Jakarta hari ini. 

"Dalam  APBD DKI terdapat dana kampanye terselubung, yaitu aktivitas-aktivitas  gubernur DKI Jakarta yang dialokasikan dalam anggaran," kata Direktur LBH Jakarta Nurkholis.

Nurkholis mengatakan ada sekitar Rp 9,7 miliar dana siluman yang dimanfaatkan sebagai aktivitas mempopulerkan gubernur DKI. 

Nurkholis  menyebutkan sejumlah kegiatan Gubernur DKI yang  berpotensi dijadikan kampanye terselubung calon Gubernur Pilkada Jakarta  yang merupakan incumbent. 

1. Penilaian Rumah Sakit Sayang Ibu dan Sayang Bayi Tingkat Provinsi (Gubernur Award) : Rp 37,4 juta.
2. Invitasi cabang olahraga pencak silat Piala Gubernur Provinsi DKI Jakarta: Rp150 juta.
3. Turnamen Bowling Piala Gubernur Provinsi DKI tahun 2012: Rp100 juta.
4.  Silahturahmi Gubernur dengan Pahlawan Nasional, Janda Pahlawan,  Keluarga Pahlawan, Perintis Kemerdekaan/Janda Perintis Kemerdekaan dan  Organisasi Kejuangan lainnya : Rp600 juta. 
5.Koordinasi gerakan pemberantasan sarang nyamuk bersama Gubernur: Rp200 juta.